Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/12/2018, 12:42 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Kabar duka datang dari Amerika Serikat (AS) di mana mantan Presiden George Herbert Walker Bush meninggal dunia dalam usia 94 tahun Jumat (30/11/2018).

Pengumuman itu disampaikan anaknya yang juga mantan Presiden George W Bush, yang kemudian diperkuat juru bicara Jim McGrath, dilansir CNN Sabtu (1/12/2018).

Baca juga: Mantan Presiden AS George HW Bush Diperbolehkan Pulang dari RS

Kematian George HW Bush terjadi setelah istrinya yang sudah bersamanya selama 73 tahun, Barbara Bush, meninggal dunia dalam usia 92 tahun pada 17 April lalu.

George Bush Senior, begitu dia dipanggil, adalah presiden ke-41 AS yang menjabat pada 20 Januari 1989 hingga 20 Januari 1993.

Selama memerintah, Bush dianggap tidak punya kharisma seperti pendahulunya, Ronald Reagan, di mana dia pernah menjadi wakilnya pada periode 1981 hingga 1989.

Namun, Bush dihormati karena begitu tenang menghadapi gejolak dunia yang terjadi pada akhir dekade 1980 dan awal 1990-an.

Diawali dengan runtuhnya Tembok Berlin yang kemudian berlanjut dengan bubarnya Uni Soviet dan membuat AS menjadi satu-satunya negara adikuasa saat itu.

Kebijakan luar negeri Bush yang paling terkenal adalah intervensi AS ke Kuwait untuk mengusir Irak di bawah komando Saddam Hussein yang dikenal sebagai Perang Teluk.

Kemudian dia juga mengerahkan militer untuk menginvasi pada 1989-1990 setelah Marinir yang sedang tak bertugas dibunuh pasukan diktator Manuel Noriega.

Pasukan AS yang dibantu oposisi pimpinan Guillermo Endara sukses menggulingkan Noriega di mana sang diktator dihukum 40 tahun penjara.

Dia juga terkenal ketika dalam konvensi Demokrat 1988 dia menjanjikan tidak akan ada pajak. "Baca bibir saya. Tidak akan ada pajak baru," katanya saat itu.

Baca juga: Mantan Presiden AS George HW Bush Kembali Dirawat di Rumah Sakit

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com