Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi: Perubahan Iklim Berpotensi Hantam Perekonomian AS

Kompas.com - 24/11/2018, 14:18 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

TAMPA, KOMPAS.com - Perubahan iklim akan menelan biaya ratusan miliar dollar AS setiap tahunnya, kecuali jika ada tindakan drastis yang diambil untuk mengurangi emisi karbon.

Demikian laporan terbaru dari otoritas Amerika Serikat, National Climate Assessment, Jumat (23/11/2018), seperti diwartakan AFP.

"Dengan peningkatan emisi yang berkelanjutan secara historis, kerugian tahunan di beberapa sektor ekonomi diproyeksikan mencapai ratusan miliar dollar pada akhir abad ini," tulis National Climate Assessment.

Baca juga: Ilmuwan Waspadai Ledakan Populasi Tikus akibat Perubahan Iklim

Biaya tersebut lebih dari produk domestik bruto dari banyak negara bagian di AS.

Jika tidak ada upaya mitigasi, perubahan iklim diperkirakan akan menyebabkan kerugian yang terus meningkat terhadap infrastruktur dan properti AS, serta menghambat laju pertumbuhan ekonomi.

Dampaknya akan meluber ke ranah perdagangan global, memengaruhi harga impor dan ekspor dan bisnis AS dengan luar negeri dan rantai pasokan.

Beberapa dampak tersebut telah dirasakan AS, termasuk cuaca ekstrem dan peristiwa terkait iklim.

Disusun oleh lebih dari 300 ilmuwan, Penilaian Iklim Nasional Keempat Volume II ini merupakan laporan mandat kongres yang mencakup lebih dari 1.000 halaman.

Seperti diketahui, Presiden AS Donald Trump menarik negaranya dari perjanjian iklim Paris 2015, yang ditandatangani oleh lebih dari 190 negara untuk membatasi emisi karbon.

Melansir Straits Times, Trump dan beberapa anggota kabinetnya berulang kali meragukan perubahan iklim, dengan alasan penyebab dan dampaknya belum diketahui pasti.

Baca juga: Studi Ungkap Plastik Turut Sebabkan Perubahan Iklim

"Sementara Presiden Trump mengabaikan ancaman perubahan iklim, pemerintahannya sendiri justru membunyikan alarm," kata Abigail Dillen, pemimpin kelompok lingkungan Earthjustice.

Sebagai informasi, penelitian sebelumnya juga menyimpulkan perubahan iklim berdampak pada ekonomi yang parah, termasuk kerusakan infrastruktur, pasokan air dan pertanian.

Cuaca buruk dan dampak lainnya juga meningkatkan risiko penularan penyakit, menurunkan kualitas udara, dan dapat meningkatkan masalah kesehatan mental.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com