Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kanselir Jerman Dukung Rencana Pembentukan Tentara Gabungan Eropa

Kompas.com - 14/11/2018, 20:09 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Pernyataan Macron membuat Presiden AS Donald Trump gusar dan berkicau di Twitter bahwa niatnya untuk membentuk tentara gabungan sungguh keterlaluan.

"Namun mungkin Eropa bisa mulai membayar lebih banyak biaya NATO yang selama ini ditanggung AS," lanjut presiden berusia 72 tahun itu.

Dia kembali melontarkan twit sindiran bagaimana nantinya Perancis bisa bekerja sama dengan Jerman yang merupakan pihak antagonis di Perang Dunia I dan II.

Ucapan Trump mendapat kritikan dari mantan Menteri Luar Negeri John Kerry yang meminta Trump belajar sejarah bahwa Perancis membantu AS meraih kemerdekaan dari Inggris.

"Berhentilah berkicau! Berhentilah mengkritik sekutu tertua kita. AS jelas membutuhkan teman," kecam Menlu era Presiden Barack Obama tersebut.

Baca juga: Dapat Pertanyaan soal Kicauan Trump, Begini Jawaban Presiden Perancis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com