Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Janjikan Hadiah Uang Bagi Warga yang Laporkan "Drone" Mata-mata

Kompas.com - 14/11/2018, 16:37 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah terus meningkatkan upaya menanggulangi bahaya drone mata-mata, terutama yang berada di wilayah perairan.

Pemerintah Beijing telah mendorong warga untuk aktif melaporkan jika melihat adanya drone mata-mata di perairan sekitar mereka.

Demi mendorong partisipasi warganya, pemerintah China menawarkan insentif atau hadiah uang bagi warga yang dapat memberikan informasi akurat terkait keberadaan drone mata-mata yang memasuki wilayah negara itu.

Otoritas keamanan nasional China telah memberikan hadiah uang kepada seorang petani asal Wenzhou, di pesisir tenggara Provinsi Zhejiang, yang telah menemukan pesawat tak berawak milik asing di dekat pantai di desanya.

Baca juga: China Ungkap Tampilan Pesawat Drone Siluman Terbarunya, CH-7

Perangkat mencurigakan itu ditemukan oleh seorang petani bernama Yang pada bulan September lalu, yang kemudian diidentifikasi sebagai kendaraan bawah laut tanpa awak yang dibuat oleh pengembang asal Kanada. Demikian diberitakan Wenzhou Daily, Selasa (13/11/2018).

Jenis drone dan negara asal pengirimnya tidak diungkapkan, namun laporan media mengatakan, drone tersebut memuat peralatan kamera dan mampu mencari serta mengidentifikasi target hingga kedalaman 600 meter.

"Perangkat semacam ini dapat mengumpulkan data penting dari lingkungan di sekitar perairan kita, serta mendeteksi aktivitas angkatan laut kita untuk kemudian memperoleh informasi dari jarak dekat," kata laporan itu, dilansir SCMP.

Pada 2016, Angkatan Laut China menangkap sebuah perangkat drone bawah laut yang diluncurkan ke Laut China Selatan dari kapal USNS Bowditch, kapal oseanografi dan pengawasnan laut milik Angkatan Laut AS.

Dalam kasus terkenal lainnya tentang pengerahan warga sipil dan nelayan untuk melawan upaya mata-mata asing yang diamati di wilayah perairannya, pada 2009, dua kapal pukat ikan milik nelayan China berhasil mengacaukan kapal pengintai AS, USNS Impeccable di perairan Laut China Selatan hingga nyaris bertabrakan.

Baca juga: Rusia Klaim Gagalkan Ancaman Serangan Drone Teroris selama Piala Dunia 2018

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com