WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Partai Demokrat dapat sedikit lega dengan hasil awal pemilihan paruh waktu Amerika Serikat, yang menunjukkan mereka berhasil mengambil alih DPR dari dominasi Partai Republik.
Memang masih telalu dini untuk mengetahui siapa yang akan mengendalikan DPR dan Senat selama sisa tahun pemerintahan Donald Trump.
Namun dalam hasil awal, seperti dilansir dari BBC, Rabu (7/11/2018), Demokrat mencetak kemenangan awal di House of Representatives atau DPR dengan dua kemenangan di dua distrik di Virgina di Florida.
Baca juga: Mengenal Pemilu Paruh Waktu AS dan Pengaruhnya bagi Kekuasaan Trump
Di Senat, petahana di Indiana asal Partai Demokrat, Joe Donnely, telihat kesulitan mencapai hasil masksimal sehingga membuyarkan harapan partai.
Sebagai informasi, saat ini Partai Republik menguasa dua kamar legislatif di Kongres, yaitu DPR dan Senat.
AFP mewartakan, semua 435 kursi di DPR, 35 kursi Senat yang beranggotakan total 100 orang, dan 36 jabatan gubernur diperebutkan dalam pemilu kali ini.
Jajak pendapat menunjukkan, Demokrat memiliki peluang bagus untuk memenangkan 23 kursi yang mereka perlukan untuk merebut kendali DPR.
Sementara, Partai Republik bisa sedikit meningkatkan dominasi tipis mereka di Senat yang saat ini berada di angka 51-49.
Para ahli memperkirakan jumlah pemilih tahun ini bisa menjadi yang tertinggi dalam pemilu paruh waktu sepanjang 50 tahun terakhir.
Menurut lembaga US Elections Project, sebanyak 38,4 juta orang Amerika menyumbangkan suara mereka, dibandingkan 27,4 juta pada pemilu paruh waktu 2014.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.