Bertolak ke Turki, Presiden Pakistan Antre dan Naik Pesawat Komersial

ISLAMABAD, KOMPAS.com - Meski menjabat sebagai Presiden Pakistan, Dr Arif Alvi tampaknya tak segan untuk menggunakan pesawat komersial bahkan mengantre dengan calon penumpang lainnya di bandara.

Presiden Alvi, yang baru menjabat usai terpilih dalam pemilu pada 9 September lalu, terlihat berada di bandara internasional Islamabad saat hendak bertolak ke Turki untuk kunjungan resmi, Minggu (28/10/2019).

Baca juga: Perdana Menteri Pakistan Kembali Tegaskan Ingin Berdamai dengan India

Presiden yang juga seorang dokter gigi itu terekam kamera seorang jurnalis sedang mengantre di bandara. Juga tidak terlihat petugas pengamanan maupun rombongan pengawal presiden.

President of Pakistan Dr Arif Alvi leaving for Turkey for his official tour aboard a Turkish Airline commercial jet

President arrived at Islamabad Airport held a brief press conf & then followed all lines of security clearance & immigration before proceeding to departure gates pic.twitter.com/qnPx4yyJ5k

— The President of Pakistan (@PresOfPakistan) 28 Oktober 2018

Melansir dari The News International, sebelum berangkat, Presiden Alvi sempat menggelar konferensi pers di bandara. Dia menyebut Turki menjadi tujuan kunjungannya kali ini karena negara tersebut termasuk sekutu penting bagi Pakistan.

"Turki adalah teman penting Pakistan yang selalu mendukung kami dalam semua masalah, termasuk Kashmir. Kami akan mengadakan lebih banyak pertemuan untuk memperkuat hubungan antara kedua negara," ujar Alvi.

Sebelumnya, Perdana Menteri Pakistan Amir Khan juga baru saja kembali dari kunjungannya ke Arab Saudi.

Pemerintah Saudi disebut telah menjanjikan akan memberikan pinjaman senilai 6 miliar dolar AS atau sekitar Rp 91,3 triliun.

"Selain Arab Saudi, kami juga akan mengundang negara-negara sahabat lainnya untuk berinvestasi di negara ini," kata Alvi.

Pakistan merupakan negara yang menganut sistem semi-presidensial, di mana kekuasaan dan pemerintahan dijalankan bersama oleh presiden dan perdana menteri.

Baca juga: Pulang dari Saudi, PM Pakistan Dijanjikan Pinjaman Rp 91 Triliun

Selama di Turki, Presiden Alvi diagendakan turut hadir dalam peresmian bandara internasional Istanbul yang baru. Selain itu juga akan mengadakan pembicaraan bilateral dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Pada kesempatan konferensi pers di bandara, Presiden Alvi juga membantah kabar adanya pesawat Israel yang mendarat di bandara Pakistan. Dia mengatakan, tidak ada hubungan diplomatik antara kedua negara.

"Kami tidak membangun hubungan dengan Israel," kata Alvi membantah kabar yang sempat beredar di media sosial itu.