KOMPAS.com - Kasus pembunuhan jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober lalu menjadi perhatian utama dalam sepekan terakhir.
Di antaranya kabar perintah membunuh kontributor The Washington Post itu datang dari penasihat Putra Mahkota Saudi Pangeran Mohammed bin Salman.
Penasihat bernama Saud al-Qahtani itu memerintahkan pembunuhan via Skype. Selain itu, dilaporkan potongan jenazah Khashoggi ditemukan di Konjen Saudi di Istanbul.
Selain itu terdapat pula lima negara terkecil di dunia yang wilayahnya tidak lebih luas dari kota.
Berikut merupakan kabar dari berbagai penjuru dunia yang terjadi sepanjang Minggu (21/10/2018) hingga Sabtu (27/10/2018) untuk menemani akhir pekan Anda.
1. Ini Tanggapan Negara di Dunia atas Pernyataan Saudi soal Kematian Jamal Khashoggi
Pemerintah Arab Saudi menyebut kematian jurnalis Jamal Khashoggi terjadi setelah dia terlibat pertikaian dengan orang-orang yang ditemuinya di gedung konsulat di Turki pada 2 Oktober lalu.
Namun laporan tersebut tidak menjelaskan lebih rinci, termasuk tentang keberadaan jenazah Khashoggi yang masih menjadi misteri.
Berbagai negara menyampaikan sejumlah tanggapan atas klaim Saudi itu, seperti Perancis yang menyerukan penyelidikan lebih dalam atas kasus kematian Khashoggi.
Berita selengkapnya klik tautan di sini.
2. Jamal Khashoggi Ditelepon Putra Mahkota Saudi Sebelum Dibunuh
Harian Turki, Yeni Safak, memberitakan tentang terdapat spekulasi bahwa Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) sempat menelepon Khashoggi sebelum ia dibunuh.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.