Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan di Jepang Bakal Berikan Bonus bagi Karyawannya yang Tidur

Kompas.com - 16/10/2018, 09:05 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Sebuah perusahaan di Jepang mengumumkan rencana unik agar para karyawannya bersedia untuk tidur lebih lama.

CRAZY, perusahaan perencana jasa pernikahan di yang berasis di Tokyo, menyatakan bakal memberikan bonus poin kepada karyawannya yang tidur lebih lama.

Baca juga: Berat Badan Naik? Mungkin Ada Kaitannya dengan Pola Tidur Anda

Oddity Central memberitakan Senin (15/10/2018), "sistem remunerasi tidur" itu bekerja sama dengan perusahaan penyedia teknologi analisis tidur Airweave.

Nantinya, setiap karyawan bisa mengunduh aplikasi Sleep Analysis di ponsel mereka, dan poin dibagikan merujuk berapa lama waktu tidur mereka.

Setiap hendak tidur, pegawai bakal menyalakan aplikasi itu dan menempatkannya di ranjang. Aplikasi itu bakal melacak gerakan tubuh saat tidur, kedalaman hingga waktu tidur.

Jika si pegawai tidur minimal enam jam setiap malam setidaknya selama lima hari, maka dia bakal mendapatkan 500 poin atau 500 yen, sekitar Rp 67.947.

Jika memperoleh enam jam tidur selama satu pekan, maka si karyawan mendapat 1.000 poin atau 1.000 yen, atau sekitar Rp 135.870.

Karyawan juga bisa mendapat 1.000 poin lagi jika membagikan data tidur mereka kepada perusahaan selama satu bulan penuh meski tak memenuhi target.

CRAZY menjelaskan, poin yang berhasil didapatkan karyawannya bisa ditukar dengan makanan maupun minuman yang ada di kafe gedung.

Dalam pernyataannya, CRAZY berharap sistem bonus baru itu bisa meningkatkan gaya hidup dan kesehatan pegawainya, termasuk juga produktivitas mereka.

Sistem bonus tersebut secara resmi diberlakukan pada Rabu pekan lalu (10/10/2018) setelah melihat besarnya antusiasme partisipasi karyawannya.

Perusahaan menyatakan, kebijakan itu berhasil memengaruhi tidak hanya produktivitas. Namun juga kreativitas serta kesehatan mereka.

Baca juga: Sering Sakit Punggung, Perlukah Tidur di Lantai?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com