NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang perempuan dituduh menyekap seorang bocah laki-laki berusia 13 tahun di kediamannya karena menolak saat diajak berhubungan seks.
Tak hanya itu, perempuan tersebut juga melukai kemaluan bocah itu dengan menggunakan tang yang dipanasi.
Namun, tersangka dalam insiden yang terjadi di kota Noida, India ini melarikan diri dan belum ditemukan.
Baca juga: Paedofil Asal Inggris Akui 71 Dakwaan Pelecehan Anak di Malaysia
Ibu korban mengatakan, perempuan itu tinggal di kawasan yang sama degan mereka dan sudah berulang kali mengajak bocah itu berhubungan badan.
"Perempuan itu sudah menikah, usia akhir 20-an, membujuk anak itu datang ke kediamannya pada Jumat siang lalu saat dia sendirian di rumah," kata polisi, Selasa (10/10/2018).
Polisi sudah menjerat perempuan itu dengan dakwaan melukai dengan menggunakan senjata, penyekapan, penculikan, dan intimidasi kriminal.
Dia juga dijerat di bawah Undang-undang Perlindungan Anak-anak dari Kekerasan Seksual (POCSO).
"Polisi masih melakukan investigasi kasus ini dari berbagai sudut. Laporan yang terlambat membuat banyak pertanyaan belum terjawab," tambah kepolisian.
Kasus sejenis terjadi pada April lalu ketika seorang pemuda berusia 21 tahun ditangkap karena menculik dan memunuh seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun.
Anak itu dibunuh setelah dia melawan saat hendak diperkosa pemuda itu di New Delhi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.