Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Tokoh Dunia: Clare Hollingworth, Perempuan Wartawan Perang Dunia II

Kompas.com - 10/10/2018, 17:21 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Pada 1 September 1939, Hollingworth menghubungi kedutaan Inggris di Warsaw untuk melaporkan invasi Jerman ke Polandia. Dia bahkan memperdengarkan suara pasukan Jerman yang bergerak di luar hotelnya untuk meyakinkan mereka.

Laporan kesaksian Hollingworth itu menjadi yang pertama diterima Kantor Asing Inggris tentang invasi Polandia.

Tak hanya melaporkan Perang Dunia II, Hollingworth yang dikenal sebagai seorang perempuan jurnalis pemberani, juga telah banyak meliput konflik dan peperangan di negara lain.

Pada 1940, dia bekerja untuk Daily Express dan menuju Bucharest di Rumania untuk melaporkan aksi penurunan paksa Raja Carol II dari takhta yang berujung terjadinya kerusuhan.

Pasca-Perang Dunia II

Setelah Perang Dunia II berakhir, Hollingworth masih tetap melaporkan konflik dari garis depan. Dia tercatat pernah melaporkan konflik di Palestina, Aljazair, China, Yaman dan Vietnam.

Pada 1946, bersama dengan suaminya, Geoffrey Hoare, Hollingworth berada di Yerusalem, saat terjadinya insiden pemboman Hotel King David yang menewaskan hingga 91 orang.

Setelah kejadian itu, Hollingworth dia dikabarkan menolak berjabat tangan dengan pemimpin paramiliter Israel Irgun, Menachem Begin, yang beberapa tahun kemudian menjadi Perdana Menteri Israel, karena perannya dalam serangan tersebut.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Mahatma Gandhi, Sang Jiwa Agung Pecinta Damai

Pada 1950, Hollingworth pindah ke Paris dan bergabung bersama The Guardian. Selanjutnya dia mulai mengunjungi Aljazair dan menjalin kontak dengan Front Pembebasan Nasional Aljazair.

Hingga pada awal 1960-an, Hollinworth melaporkan tentang Perang Aljazair.

Salah satu reportase fenomenal Hollingworth lainnya adalah saat dia membongkar identitas Kim Philby, koresponden untuk Observer, yang ternyata adalah seorang agen Soviet.

Pada 1967, Hollingworth kembali menulis untuk The Telegraph dan berkat ambisinya untuk melaporkan langsung di wilayah konflik daripada hanya menulis tentang kebijakan luar negeri pemerintah membawanya ke Vietnam untuk melaporkan tentang Perang Vietnam.

Pada 1973, Hollingworth menjadi koresponden Telegraph di China. Dia pun sempat bertemu dengan istri dari Mao Zedong, yang bernama Jiang Qing.

Akhir Kehidupan

Tahun 1981, di usia 70 tahun, Hollingworth memutuskan untuk pensiun dan menetap di Hong Kong, yang kala itu masih menjadi bagian dari Inggris.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com