Dia pun membujuk Konsul-Jenderal Inggris di Katowice, kota di selatan Polandia, untuk meminjamkan padanya kendaraan dan sopir agar membawanya ke Jerman untuk misi pencarian fakta.
Pada 28 Agustus 1939, saat melintasi perbatasan Jerman dengan Polandia di kota Gleiwitz, Hollingworth melihat barisan tentara Jerman, tank dan kendaraan berat yang bergerak menuju ke Polandia.
Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: John Lennon, Musisi dan Pendiri The Beatles
Hollingworth melaporkan apa yang disaksikannya, yang langsung menjadi berita utama di halaman depan Daily Telegraph keesokan harinya.
Pada 1 September 1939, Hollingworth menghubungi kedutaan Inggris di Warsaw untuk melaporkan invasi Jerman ke Polandia. Dia bahkan memperdengarkan suara pasukan Jerman yang bergerak di luar hotelnya untuk meyakinkan mereka.
Laporan kesaksian Hollingworth itu menjadi yang pertama diterima Kantor Asing Inggris tentang invasi Polandia.
Tak hanya melaporkan Perang Dunia II, Hollingworth yang dikenal sebagai seorang perempuan jurnalis pemberani, juga telah banyak meliput konflik dan peperangan di negara lain.
Pada 1940, dia bekerja untuk Daily Express dan menuju Bucharest di Rumania untuk melaporkan aksi penurunan paksa Raja Carol II dari takhta yang berujung terjadinya kerusuhan.
Pasca-Perang Dunia II
Setelah Perang Dunia II berakhir, Hollingworth masih tetap melaporkan konflik dari garis depan. Dia tercatat pernah melaporkan konflik di Palestina, Aljazair, China, Yaman dan Vietnam.
Pada 1946, bersama dengan suaminya, Geoffrey Hoare, Hollingworth berada di Yerusalem, saat terjadinya insiden pemboman Hotel King David yang menewaskan hingga 91 orang.
Setelah kejadian itu, Hollingworth dia dikabarkan menolak berjabat tangan dengan pemimpin paramiliter Israel Irgun, Menachem Begin, yang beberapa tahun kemudian menjadi Perdana Menteri Israel, karena perannya dalam serangan tersebut.
Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Mahatma Gandhi, Sang Jiwa Agung Pecinta Damai
Pada 1950, Hollingworth pindah ke Paris dan bergabung bersama The Guardian. Selanjutnya dia mulai mengunjungi Aljazair dan menjalin kontak dengan Front Pembebasan Nasional Aljazair.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.