Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Tak Akan Gelar Operasi Militer ke Idlib

Kompas.com - 18/09/2018, 15:54 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber TASS

MOSKWA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu mengatakan mereka tak akan menggelar operasi militer ke Idlib, Suriah.

Diwartakan TASS Selasa (18/9/2018), Shoigu menyampaikannya pasca-pertemuan Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Baca juga: Putin dan Erdogan Sepakat Bangun Zona Demiliterisasi di Idlib

Dalam pertemuan yang berlokasi di Sochi. itu, Putin dan Erdogan menyepakati dibentuknya sebuah zona demiliterisasi.

Kementerian Pertahanan Rusia dan Turki menandatangani memorandum untuk menjamin stabilitas situasi di Idlib.

"Dalam beberapa jam ke depan, kami bakal membuat kesepakatan akhir untuk wilayah lainnya yang tercantum dalam dokumen," ujar Shoigu.

Dalam kesepakatan Erdogan-Putin, di Idlib bakal dibentuk zona demiliterisasi dengan luas sekitar 15-20 kilometer.

Bakal dibangun juga sebuah kontak penghubung antara pasukan pemerintah Suriah dengan kelompok pemberontak pada 15 Oktober.

Di zona tersebut, Putin berkata Rusia bakal melucuti senjata yang dipunyai pemberontak seperti tank, artileri, peluncur rudal, dan sebagainya.

"Kontrol atas zona demiliterisasi bakal dilakukan kelompok patroli yang terdiri dari unit Turki dan polisi militer Rusia," ujar Putin.

Utusan Khusus PBB untuk Suriah Staffan de Mistura berujar, Idlib mempunyai sekitar 10.000 anggota kelompok Al Qaeda dan Front Al Nusra.

Dalam dua pekan terakhir, Ankara menempatkan pasukan, artileri, dan peluncur rudal tambahan ke kawasan perbatasan.

Di sana, Turki juga membentuk 12 titik pengamatan untuk memantau situasi yang ada di zona tersebut.

Baca juga: Rusia Kembali Lancarkan Serangan Udara di Wilayah Pemberontak Idlib

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber TASS
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com