Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pacarnya Diperkosa di Depan Matanya, Remaja 19 Tahun Bunuh Diri

Kompas.com - 14/09/2018, 21:44 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

KORBA, KOMPAS.com - Seorang remaja pria berusia 19 tahun di Korba, India, gantung diri setelah menyaksikan pacarnya diperkosa di depannya.

Diberitakan Daily Mirror Jumat (14/9/2018), Sawan Sai, nama remaja itu, bertemu dengan pacarnya dari pasar setempat pada 1 September lalu.

Keduanya berjalan di kawasan sekolah Bhelwa Tikra ketika dua orang pelaku yang dilaporkan berusia 22 tahun mencegat mereka.

Baca juga: Mahasiswi India Diculik, Diperkosa, dan Ditinggalkan di Halte Bus

Salah satu pelaku merampas ponsel pacar Sawan yang berusia 18 tahun, dan mulai mengancamnya. Kemudian keduanya mulai menghajar Sawan.

Ketika Sawan tergeletak bersimbah darah, pacarnya melarikan diri menuju ke kampung terdekat untuk meminta pertolongan.

Namun, pelaku yang mengendarai motor berhasil menyusulnya, dan menyeretnya ke tempat di mana Sawan bisa melihatnya.

Setelah itu Sawan dipaksa menyaksaikan ketika pacarnya diperkosa dua pelaku tersebut. Setelah melakukan aksinya, keduanya melarikan diri.

Keduanya kembali ke rumah, dan tidak melaporkan penyerangan tersebut kepada polisi. Keesokan harinya, Sawan ditemukan gantung diri oleh keluarganya.

Media lokal India memberitakan, Sawan bunuh diri setelah diduga dihinggapi rasa trauma dan perasaan bersalah karena tak bisa menyelamatkan pacarnya.

Kabar kematian Sawan sampai kepada pacar Sawan, yang langsung mendatangi Kepolisian Katghora Rabu (12/9/2018) untuk melaporkan insiden yang menimpa mereka berdua.

NewsBytes melaporkan, dalam surat yang ditemukan di dekat jenazah Sawan, terdapat tulisan si pelaku sempat memberi tahu soal perkosaan itu ke warga sekitar.

Salah satu polisi Sandeep Mittal menuturkan, kedua tersangka telah ditangkap Kamis (13/9/2018). "Saat ini penyelidikan masih berlanjut," ujar Mittal.

Para anggota legislatif di India telah berjanji bakal melindungi para perempuan dari kekerasan seksual dengan meningkatkan hukuman bagi pelaku.

Kementerian Pembangunan Anak dan Perempuan telah menyatakan bahwa mereka telah mengajukan usulan hukuman mati bagi pelaku.

Baca juga: Akibat Ingin Perkosa Sepupu, Bocah 16 Tahun Dibunuh Ayahnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com