WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Selasa (11/9/2018) mengaku telah mengantisipasi terjangan Badai Florence, yang akan menjadi salah satu badai terburuk dalam beberapa dekade terakhir.
CNBC mengabarkan, Trump menyebut penanganan dampak Badai Maria di Puerto Rico pada tahun lalu oleh pemerintahannya menunjukkan keberhasilan.
Dengan begitu, pemerintah AS dapat menanggulangi Badai Florence yang semakin mendekati wilayah pesisir negara bagian Carolina Utara dan Carolina Selatan.
Baca juga: Ancaman Badai Florence, 1 Juta Penduduk AS Diminta Segera Mengungsi
"Puerto Rico sebenarnya merupakan salah satu yang paling sulit karena wilayahnya adalah pulau. Jadi Anda tidak bisa berkendara, semuanya harus menggunakan kapal," katanya di Gedung Putih.
"Penanganan Puerto Rico adalah salah satu pekerjaan terbaik yang pernah dilakukan," ucapnya.
Hampir 3.000 orang diyakini tewas akibat Badai Maria di Puerto Rico. Ke depan, wilayah itu juga berpotensi akan menghadapi Badai Isaac.
Terkait persiapan menangani Badai Florence, Trump menginstruksikan agar semua penduduk yang bakal terdampak segera mengungsi.
"Jika kalian diminta untuk mengungsi, silakan lakukan itu," ucapnya, seperti diwartakan AFP.
"Ini akan menjadi badai yang jauh lebih besar dari yang kita pernah saksikan sebelumnya, mungkin dalam beberapa dekade terakhir.
Pada hari sebelumnya, Trump telah menyetujui pengumuman darurat federal untuk negara bagian Carolina Utara dan Carolina Selatan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.