Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biarawati di India Ditemukan Tewas Dalam Sumur

Kompas.com - 10/09/2018, 14:52 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

KOLLAM, KOMPAS.com - Seorang biarawati ditemukan tewas di dalam sumur di Kerala, India, dengan luka pada pergelangan tangannya.

The News Minute mewartakan pada Minggu (9/9/2018), Susan Mathew merupakan seorang biarawati di Mount Thabor Convent, dan mengajar di Sekolah St Stephes di Pathanupuram, sekitar 80 km dari ibu kota negara bagian.

Saat ini jasad biarawati usia 54 tahun itu telah diangkat dari sumur dan sedang menjalani autopsi.

Baca juga: Lembaga Amal Bunda Teresa Sesalkan Biarawati yang Diduga Jual Bayi

"Ketika kami memeriksa pergelangan tangan kirinya, ada luka yang dalam. Ada juga luka di pergelangan tangan kanan," kata pejabat polisi setempat, SP Ashokan.

Peristiwa penemuan jasad Susan berawal dari para pekerja di Mount Thabor Covent yang menemukan noda darah dekat sumur sekitar pukul 10.00 waktu setempat.

Kemudian, terihat tubuh manusia mengambang di dalam sumur. Polisi dan petugas pamadam kebakaran segera mengambil jasad itu pada tengah hari.

Penghuni biara kemudian menyadari jasad tersebut merupakan Susan Mathew.

"Suster itu sedang menjalani perawatan penyakit selama beberapa tahun terakhir. Dia telah berkonsultasi dengan dokter kemarin juga," ujar Ashokan.

Menurut keterangan biarawati lainnya, Susan diketahui mengalami depresi atas penyakitnya tersebut.

Times of India mengabarkan, dia menderita penyakit epilepsi dan masalah pencernaan. Dokter memintanya untuk melanjutkan pengobatan.

Baca juga: Vatikan Imbau Biarawati Kurangi Bermain Media Sosial

Pada pagi hari sebelum ditemukan tewas, mereka masih menjumpai Suster Susan untuk menanyakan apakah akan ikut ke gereja atau tidak.

Namun, Suster Susan memilih untuk tetap tinggal di biara, sampai pada akhirnya jasadnya ditemukan.

Susan telah mengajar di sekolah selama 12 tahun terakhir di sekolah dan biara yang dijalankan oleh Gereja Ortodoks Suriah Malankara yang bermarkas di Kottayam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com