MANILA, KOMPAS.com — Tingkat kepercayaan publik Filipina terhadap Presiden Rodrigo Duterte menempati titik terendah sejak mulai menjabat.
Hasil tersebut diperoleh melalui survei independen yang dilakukan oleh lembaga penelitian yang berbasis di Filipina, Social Weather Stations (SWS).
Survei yang dilakukan digunakan untuk mengukur tingkat kepercayaan publik terhadap kepribadian presiden.
Hasil survei yang diumumkan pada Sabtu (8/9/2018) tersebut menunjukkan angka +57, yang turun delapan poin dari survei sebelumnya.
Itu menjadi poin terendah yang pernah diraih selama sembilan kali survei yang dilakukan sejak Duterte mulai menjabat sebagai presiden pada Juni 2016.
Baca juga: Duterte: Selama Ada Wanita Cantik, maka Bakal Banyak Perkosaan
Meskipun hasil survei disebut yang terendah, kepercayaan publik Filipina terhadap Presiden Duterte masih berada dalam peringkat "sangat baik".
Melansir dari SCMP, survei dilakukan dengan mengurangi persentase responden yang menjawab dengan "kurang percaya" terhadap Duterte dari mereka yang mengatakan "cukup percaya" terhadap presiden.
Survei terakhir dilakukan SWS dengan 1.200 responden. Dimulai pada akhir Juni, sepekan setelah pernyataan Duterte yang menyebut Tuhan dengan kata "bodoh".
Pernyataan itu keluar dari Duterte yang membalas kritikan oleh para pemuka Gereja Katolik atas kampanye anti-narkotika yang telah menewaskan ribuan orang.
Duterte meraih tingkat kepercayaan tertinggi pada angka +79, yang didapat melalui survei yang dilakukan tak lama setelah dirinya menjabat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.