Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Kabarkan Bahaya Tsunami, Pejabat Pakistan "Dibully" di Medsos

Kompas.com - 07/09/2018, 10:51 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber Gulf News

ISLAMABAD, KOMPAS.com - Pada Selasa (4/9/2018), pemerintah kota Karachi, Pakistan memberikan peringatan adanya gelombang tsunami.

Peringatan ini awalnya membuat warga di kota pelabuhan itu panik sebelum akhirnya disadari hal tersebut ternyata sebuah kesalahan.

Seorng pejabat yang bekerja di sebuah perusahaan daerah (DMC) membuat peryataan bahwa peringatan tsunami itu adalah akibat dari "salah ketik" seperti diabarkan harian The Express Tribune.

Baca juga: Peringatan Tsunami Akibat Gempa di Alaska Telah Dicabut

Laporan tersebut ternyata merupakan buntut dari peryataan pers tentang latihan menghadapi tsunami yang diterbitkan Departemen Meteorologi Pakistan (PMD) dan Pusat Pemantauan Seismik Nasional (NSMC).

Kedua lembaga itu mengundang sejumlah organisasi pemerintah bersama 20 negara di sekitar Samudera Hindia untuk berpartisipasi dalam latihan ini.

Namun, pernyataan ini disalahartikan pejabat DMC yang segera menerbitkan peringatan terkait datangnya hujan deras hingga tsunami di sebagian besar wilayah provinsi Sindh termasuk Karachi.

Terungkapnya fakta bahwa kabar tsunami itu merupakan kesalahan ternyata malah disambut dengan olok-olok netizen.

"Ternyata peringatan tsunami di Karachi salah dan kantor meteorologi menyebutnya sebagai kesalahan ketik," kata pemilik akun Twitter @Millenial_Rule.

"Peringatan tsunami yang dikeluarkan Distrik Timur Karachi. Apa kalian tahu arti dari tsunami?" ujar netizen bernama Ali Arqam.

"Sungguh lucu sebuah negara yang tidak tahu caranya menghadapi hujan, mengaku memiliki akses terhadap layanan peringatan tsunami," ujar @norbalm.

"Jika Karachi benar-benar terkena tsunami, satu-satunya cara untuk selamat adalah terbang dari sini," masih kata @norbalm.

Baca juga: Gempa 7,6 SR di Honduras Picu Peringatan Tsunami

Menurut stasiun televisi ARY News, Pakistan ikut serta dalam latihan penanggulangan bahaya tsunami pada 4-5 September lalu.

Dan, Pakistan sudah pernah berpartisipasi dalam latihan serupa pada 2009, 2011, 2014, dan 2016.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Gulf News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com