Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Pelantikan Trump Diedit agar Terlihat Lebih Banyak Dihadiri Warga

Kompas.com - 07/09/2018, 09:55 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sebagai kesimpulan laporan itu menyebut sang fotografer mengatakan, dia sudah memilih sejumlah foto, berdasarkan penilaian profesional, yang fokus pada area national mall di mana sebagian besar warga berkumpul.

Saat dimintai pendapat soal perbedaan pengakuan ini, juru bicara inspektur jenderal Kemendagri AS Nanci DiPaolo mengatakan, kata-kata "cropping" tidak dimasukkan ke dalam laporan akhir karena sebuah alasan.

Alasannya, lanjut Nancy, fotografer menilai langkah itu merupakan prosedur standar sisi artistik fotografi.

Baca juga: 4 Hal yang Perlu Anda Tahu soal Aksi Boikot Pelantikan Trump

Namun, penyidik tidak mencantumkan hal tersebut dalam laporan mereka.

Sedangkan dalam dokumen terbaru ini disebut Sean Spicer amat terlibat dalam upaya mendapatkan foto-foto yang diinginkan Trump.

Spicer menghubungi Reynolds tak lama setelah direktur NPS itu berbicara dengan Trump.

Sean kembali menghubungi Reynolds pada pukul 15.00 beberapa saat sebelum serangkaian foto baru dikirim ke Gedung Putih.

Pada sekitar pukul 17.40, Spicer menggelar jumpa pers di Gedung Putih terkait pelantikan Donald Trump.

"Ini adalah pelantikan yang paling banyak dihadiri warga sepanjag sejarah. Titik," kata Spicer.

Baca juga: Mungkin Terjadi Ancaman, Ini Cara AS Persiapkan Pelantikan Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com