BOA VISTA, KOMPAS.com - Warga asal Venezuela yang mengungsi ke Brasil demi menghindari krisis banyak yang kemudian berakhir dengan kondisi lebih menyedihkan.
Banyak di antara warga Venezuela yang telah meninggalkan kehidupan mereka di kampung halaman dengan harapan mendapat hidup yang lebih baik justru menemukan diri mereka lebih miskin bahkan menjadi tunawisma.
"Kami datang untuk mencari perlindungan, bukan untuk menjadi pengemis," kata seorang perempuan Venezuela yang mengungsi ke kota Boa Vista di Brasil.
Perempuan berusia 42 tahun tersebut, yang tak ingin diungkapkan identitasnya, meninggalkan negaranya yang tengah dilanda krisis itu demi mendapatkan penghidupan yang lebih layak.
Baca juga: Tanggapi Bentrokan, Brasil Kerahkan Militer di Perbatasan Venezuela
Dia telah sengaja keluar dari pekerjaannya sebagai asisten pengoperasian teater di kota asalnya di El Tigre tiga bulan lalu dan memutuskan menyeberang ke Brasil.
Dia enggan untuk pulang ke kampung halamannya karena khawatir akan mendapat pembalasan jika mereka kembali.
Pasangan itu kini tinggal di tepi jalan di pusat kota Boa Vista, ibu kota negara bagian Roraima, yang dekat dengan perbatasan Venezuela.
Sehari-hari mereka tidur di sebuah kasur gantung yang dipasang di antara dua pohon di tepi jalan.
Data dari balai kota Boa Vista mencatat ada sekitar 25.000 warga Venezuela yang kini tinggal di kota berpenduduk 300.000 jiwa tersebut.
"Mereka melarikan diri dari kesengsaraan di negara mereka namun banyak yang tidak berhasil. Sekitar 2.500 orang hidup tanpa tempat tinggal," kata balai kota dalam pernyataannya, dilansir AFP, Selasa (28/8/2018).
Baca juga: Sulit Dapat Pekerjaan di Peru, Puluhan Migran Venezuela Memilih Pulang
Pusat-pusat penampungan yang didirikan untuk pengungsi Venezuela telah penuh sesak.
Saat orang-orang Brasil secara umum menyambut para pengungsi Venezuela, namun sebagian mulai merasakan tekanan akan kedatangan orang-orang asing tersebut.
Bulan ini, penduduk kota Pacaraima telah mengusir orang-orang Venezuela yang mengungsi di wilayah mereka dan menghancurkan barang-barang bawaan para pengungsi yang tak seberapa.
Para pengungsi yang melarikan diri dari kemiskinan yang mereka pikir telah mereka tinggalkan di Venezuela, kini dihadapkan kembali pada ketakutan akan kelaparan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.