Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Berencana Buka Kamp Pelatihan Militer di Afghanistan

Kompas.com - 28/08/2018, 22:08 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber SCMP

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China memulai pembangunan kamp pelatihan bagi tentara Afghanistan yang berlokasi di sebuah koridor sempit yang menghubungkan kedua negara.

Ini adalah proyek yang sepenuhnya dibiayai Beijing untuk membantu negeri tetangganya itu meningkatkan kemampuan pemberantasan terorisme.

Saat kamp pelatihan itu sudah selesai dibangun, Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) akan mengirim ratusan  atau setidaknya satu batalion tentaranya ke Koridor Wakhan.

Baca juga: Djibouti Dijadikan Pangkalan Militer Pertama China di Luar Negeri

Koridor ini adalah sebuah wilayah sempit bermedan berat dan sulit diakses sepanjang 350 kilometer yang menghubungkan provinsi Badakhshan di wilayah utara Afghanistan ke wilayah Xinjiang, China.

Ini merupakan kali pertama dalam sejarah, China akan memiliki pasukan di Afghanistan yang dikenal sebagai "Kuburan Kekaisaran" karena sulit diperintah dan ditaklukkan.

Namun, negeri Asia Tengah yang masih diamuk perang ini menjadi penting bagi keamanan dalam negeri China selain masuk dalam rencana infrastruktur Jalan Sutra baru yang dicetuskan Presiden Xi Jinping.

Tahun lalu, China membuka basis militer luar negerinya yang pertama di Djibouti, Tanduk Afrika.

Fasilitas ini disebut Beijing sebagai pos logistik militer untuk memasok kebutuhan kapal-kapal China yang bertugas dalam misi kemanusiaan di Samudera Hindia.

Sejumlah sumber kepada harian South China Morning Post mengatakan, PLA telah mengirim satu batalion tentara ke Djibouti.

Sebagian besar tentara ini adalah para insinyur dan teknisi yang bekerja di dermaga serbaguna itu dengan sedikit pasukan tempur yang melakukan latihan perang.

Para sumber ini mengatakan, basis militer di Afghanistan akan memiliki peran berbeda dengan pangkalan di Djibouti, karena lokasinya yang dekat di Xinjiang.

Di mata Beijing, Xinjiang adalah sumber dari "tiga kekuatan"  di balik serangkaian kekerasan di kawasan itu yaitu separatisme, terorisme, dan ekstremisme.

Salah seorang sumber mengatakan belum ada jadwal pasti pembukaan pangkalan PLA di Afghanistan itu.

Namun, yang jelas rencana ini dianggap sebagai sebuah proyek mahal tetapi amat penting dan bermanfaat.

Baca juga: Militer China Gelar Latihan di Tiga Wilayah Perairan yang Berbeda

Rencana terkait pembukaan kamp pelatihan militer China di Badakhshan, Afghanistan ini sebenarnya sudah tercium kantor berita Rusia Ferghana News pada Januari lalu.

Saat itu, Ferghana News mengabarkan, Beijing akan membiayai pembangunan sebuah pangkalan militer di Afghanistan setelah kedua menteri pertahanan sepakat bekerja sama untuk memberantas terorisme.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com