Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Tokoh Dunia: WEB Du Bois, Aktivis Hak Asasi Warga Kulit Hitam

Kompas.com - 27/08/2018, 18:33 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Selama bekerja di biro statistik tersebut, Du Bois melakukan empat studi lainnya dengan dua di negara bagian Alabama dan dua di Georgia.

Pada 1897, Biro Statistik Tenaga Kerja AS menawari Du Bois pekerjaan yang mengantarkannya ke sejumlah penelitian tentang keluarga penduduk kulit hitam di Farmville, Virginia.

Penelitian tersebut kemudian mengungkapkan bagaimana perbudakan masih mempengaruhi kehidupan pribadi warga keturunan Afrika-Amerika.

Selama bekerja di biro statistik tersebut, Du Bois melakukan empat studi lainnya dengan dua di negara bagian Alabama dan dua di Georgia.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Enzo Ferrari, Pendiri Mobil Mewah Ferrari

Pada saat yang sama, Du Bois juga menulis sebuah esai berjudul "The Strivings of the Negro People" atau Perjuangan Rakyat Kulit Hitam, untuk majalah Atlantic Monthly.

Tulisan tersebut dibuat Du Bois untuk menyampaikan kepada para pembaca dari warga kulit putih bagaimana rasanya menjadi korban rasisme.

Pada 1903, Du Bois merilis buku The Soul of Black Folk yang merupakan kumpulan dari 14 esai karyanya.

Salah satunya tulisan tentang putranya, Burghardt yang menderita difteri pada tahun 1899 dan akhirnya meninggal dunia karena tidak ada dokter kulit putih yang bersedia merawatnya.

Organisasi Gerakan Kulit Hitam

Du Bois mulai aktif dalam gerakan perjuangan warga kulit hitam pada 1903. Tidak lagi hanya sebatas melalui tulisan-tulisan karyanya, Du Bois bergabung dengan Gerakan Niagara yang menuntut keadilan dan kesetaraan bagi orang Afrika-Amerika.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Elizabeth Bathory, Bangsawan Hungaria dan Pembunuh Berantai

Gerakan tersebut tidak cukup berhasil, namun selama bergabung Du Bois sempat menerbitkan majalah mingguan pertama untuk orang Afrika-Amerika, hingga 34 edisi sebelum kemudian tutup pada 1906.

Pada 1910, Du Bois kembali bergabung dalam organisasi, Asosiasi Nasional untuk Kemajuan Orang Kulit Berwarna (NAACP) sebagai direktur.

Dia pun pindah ke New York, sekaligus menjadi editor majalah bulanan terbitan organisasi, The Crisis. Majalan tersebut meraih kesuksesan dan cukup berpengaruh.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com