Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ini Tuai Pujian karena Menyusui Bayi yang Tak Dikenalnya

Kompas.com - 18/08/2018, 18:34 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Seorang polisi wanita di Buenos Aires, Argentina, menuai pujian setelah beredar foto dia tengah menyusui bayi yang tak dikenalnya.

Celesta Ayala yang berasal dari Berisso dilaporkan tengah bertugas di Rumah Sakit Anak Sor Maria Ludovica, ketika mendengar ada bayi menangis.

Baca juga: Anak Etnis Rohingya di Kamp Pengungsi Bangladesh Alami Malnutrisi

Mendengar tangisan bayi itu, Ayala mengambil inisiatif dengan menanyakan kepada staf rumah sakit apakah dia boleh memegang dan menyusuinya.

Diwartakan Daily Mirror Sabtu (18/8/2018), ketika Ayala mulai menyusui bayi itu, suara tangisannya mulai berkurang dan tenang.

Kepada lokal media, polisi yang menjadi relawan di skuad pemadam kebakaran itu berujar, dia langsung tahu si bayi lapar karena memasukkan tangan ke mulutnya.

"Saat itu adalah momen menyedihkan yang memilukan hati saya. Masyarakat harus sensitif terhadap isu yang menimpa anak-anak. Jangan dibiarkan," tegasnya.

Dilaporkan, bayi itu mengalami malnutrisi, dan merupakan anak bungsu dari enam bersaudara dengan ibunya mengalami kesulitan finansial.

Perbuatan Ayala menuai pujian dari salah satu staf rumah sakit, Marcos Heredia. Dia berujar bayi yang tak disebut identitasnya itu kotor dan bau.

Ucapan staf rumah sakit tak menggoyahkan niat Ayala untuk menunaikan tugasnya sebagai ibu. Karena itu, Heredia mengunggah foto menyusuinya di media sosial.

"Anda tak peduli meski dia bau. Anda juga tak mengenalnya. Namun, Anda tetap berperan laksana ibu kepadanya. Kerja bagus kawan!" ucap Heredia.

Selain Heredia, apresiasi juga dilayangkan skuad pemadam kebakaran. "Aksi yang dilakukannya memberikan kami kebanggaan," ulas mereka.

Baca juga: Wali Kota Semarang Kecewa Lihat Ruang Menyusui Mirip Gudang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com