Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Tokoh Dunia: Elizabeth Bathory, Bangsawan Hungaria dan Pembunuh Berantai

Kompas.com - 10/08/2018, 17:40 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Rumor Pembunuh Berantai

Antara tahun 1602 dan 1604, beredar kabar di lingkungan kerajaan tentang kekejaman Elizabeth Bathory.

Kabar tersebut sampai ke telinga menteri Lutheran, Istvan Magyari, yang kemudian menanyakannya pada keluarga Bathory hingga mengajukannya ke pengadilan Hungaria.

Pada 1610, Raja Hungaria, Matthias II memerintahkan kepada pejabat tinggi Hungaria, Gyorgy Thurzo untuk melakukan investigasi dan mengumpulkan bukti.

Penyelidikan dilakukan dengan memanggil lebih dari 300 saksi. Catatan persidangan menuliskan keterangan diberikan oleh empat terdakwa yang membantu Elizabeth, belasan saksi, serta keterangan dari pemuka agama, bangsawan hingga rakyat jelata, termasuk pekerja di kastil Sarvar.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Andy Warhol, Seniman Pop Art Berdarah Slovakia

Menurut keterangan tersebut, korban kekejaman Bathory awalnya adalah anak-anak gadis berusia 10 hingga 14 tahun. Mereka adalah anak-anak rakyat jelata, kebanyakan ditawari pekerjaan sebagai pelayan kastil dengan bayaran tinggi.

Kemudian dikatakan korban Bathory bertambah dari kalangan putri bangsawan yang berstatus lebih rendah, yang dikirim orangtua mereka untuk belajar sopan santun di istana. Bahkan dikabarkan Bathory juga memerintahkan untuk menculik para korbannya.

Para saksi menggambarkan penyiksaan dan pembunuhan yang dilakukan Bathory, mulai dari pemukulan, pembakaran, mutilasi, melukai wajah, serta memaksa korban kelaparan hingga mati.

Dalam arsip yang disimpan di kota Budapest juga mengungkap sejumlah bentuk penyiksaan lain yang sangat kejam. Bahkan, Elizabeth disebut-sebut juga melakukan kanibalisme.

Pada akhir 1610, dikatakan penyelidikan yang dilakukan Thurzo membuahkan hasil, setelah ada saksi yang melaporkan melihat langsung kekejaman yang dilakukan Elizabeth bersama empat pelayannya.

Baca juga: Biografi Tokoh Dunia: Elizabeth Blackwell, Perempuan Dokter Pertama Era Modern

Bersama petugas, Thurzo langsung menuju Kastil Cachtice dan menahan Elizabeth beserta para pelayan yang membantunya.

Januari 1611, persidangan untuk kasus Elizabeth Bathory digelar dengan dipimpin hakim agung kerajaan Theodosious Syrmiensis de Szulo dan 20 hakim asosiasi.

Puluhan saksi dihadirkan di persidangan. Seluruhnya, kecuali seorang pelayan, memberikan keterangan yang memberatkan sang bangsawan.

Selain saksi, pengadilan juga memeriksa kerangka dan mayat yang ditemukan di kastil sebagai bukti.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com