Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Kedai Limun, Bocah 9 Tahun Malah Dirampok dan Ditodong Pistol

Kompas.com - 06/08/2018, 14:28 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

MONROE, KOMPAS.com - Membuka kedai limun kerap dijadikan sarana bagian sebagian warga Amerika Serikat untuk mengumpulkan uang tambahan atau pun mencari donasi.

Tak jarang, anak-anak terlibat dalam penjualan limau di kedai kecil pinggir jalan.

Namun, seorang bocah laki-laki usia 9 tahun di Monroe, Calidornia Utara, harus mengalami kenyataan pahit ketika dia dirampok saat berjualan minuman lemon di kedainya.

Melansir dari Sky News, Minggu (5/8/2018), pelaku yang diduga seorang pria. Dia menodongkan pistol di perut bocah tersebut, kemudian meminta sejumlah uang.

Baca juga: 8 Tahun Beraksi, Komplotan Pencuri 500 Mobil di India Ditangkap

Setelah itu, pelaku kabur dengan berjalan kaki. Peristiwa perampokan terjadi pada Sabtu lalu pukul 15.00 di pintu masuk sebuah proyek bernama St John's Forest.

Kepolisian setempat sedang menyelidiki kasus tersebut. Pihak berwenang pun tak menyangka perampok mau mengambil uang dari seorang anak kecil yang membuka kedai limun.

"Merampok seorang anak di kedai limun, itu perbuatan yang keji," kata Tony Underwood dari kepolisian Union County, Carolina Utara, seperti dikutip dari Fox News.

Menurut keterangan sang ayah, Philip Smith, pelaku perampokan berhasil membawa uang sebesar 17 dollar AS atau sekitar Rp 250.000.

Setiap akhir pekan, bocah tersebut membuka kedai limun agar dia dapat membeli mesin pemotong rumput baru.

Keluarganya tidak membiarkan insiden perampokan merusak impiannya. Kurang dari 24 jam setelah peristiwa tersebut, bocah itu kembali menjual minuman lemon dengan ditemani ayah dan ibunya.

"Putra kami datang ke sini untuk menjual minuman lemon," kata Smith.

Baca juga: Ditonton Jutaan Kali, Video Sebuah Lemon Menggelinding Ini Jadi Viral

"Kami menjelaskan padanya tentang hal-hal buruk yang terjadi pada orang baik dan Anda tidak pernah tahu kapan itu. Kami berdoa dan bersyukur dia selamat," ujarnya.

Sementara itu, tim investigasi kepolisian meneukan sebuah kaleng logam, topi tentara, dan senapan hitam di kawasan hutan, dekat dengan lokasi kejadian.

Namun, belum ada petunjuk mengenai tersangka perampokan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com