Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Wanita Tewas Setelah Hidung dan Mulutnya Dilem Suaminya

Kompas.com - 04/08/2018, 19:15 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

VIDISHA, KOMPAS.com - Seorang wanita di Negara Bagian Madhya Pradesh, India, tewas setelah mulut, mata, dan hidunya diberi lem.

Hindustan Times memberitakan Sabtu (4/8/2018), polisi di Kotwali, Vidhish, menyatakan korban yang bernama Durga Bai dibunuh Jumat (2/8/2018) waktu setempat.

Baca juga: Perekat Mahakuat Dibuat, Kini Jantung Pun Bisa Dilem!

Inspektur Polisi RN Sharma berkata, satu dari dua anak Bai pulang ke rumah pada malam hari, dan menemukan ibunya tak berbaring tak bergerak.

Mengetahui ibunya meninggal, remaja berusia 15 tahun itu kemudian melapor ke polisi, dan menduga sang ayah, Halkeram Kushwaha, yang membunuh ibunya.

Sharma berujar, anak Bai bercerita bahwa ayahnya adalah seorang pemabuk, dan sering sekali menyiksa ibunya.

Bahkan, Kushwaha diketahui pernah berusaha meracuni perempuan berusia 35 tahun tersebut pada masa lalu.

"Korban tewas setelah pelaku menaruh lem kuat untuk merekatkan benda retak ke mulut, mata, dan hidungnya," ulas Sharma.

Sebelum melakukan aksinya, Kushwaha meminta kedua anaknya untuk pergi bermain ke luar rumah, dan baru menewaskan istrinya.

Sharma menambahkan Kushwaha telah dijerat dengan pasal pembunuhan, dan timnya melakukan pencarian karena melarikan diri setelah Bai tewas.

Pada Mei 2016 di Distrik Rewa, terjadi kasus mirip ketika seorang perempuan memberi lem ke suaminya yang sering mabuk ketika dia tidur.

Baca juga: Sopir Taksi Dibunuh karena Diduga Pelaku Tak Punya Uang Bayar Ongkos

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com