Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhan AS Bantah Bakal Menyerang Iran Bulan Depan

Kompas.com - 28/07/2018, 14:05 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber TheHill

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan AS, James Mattis, membantah laporan bahwa mereka bakal menyerang Iran Agustus nanti.

Media Australia, ABC memberitakan, Negeri "Paman Sam" sedang bersiap untuk menyerang fasilitas nuklir Iran.

Baca juga: AS Kemungkinan Serang Iran Bulan Depan

Kabar itu didapat setelah mengutip seorang sumber internal pemerintahan Perdana Menteri Malcolm Turnbull.

Sumber itu menjelaskan, Australia bakal bertugas menyediakan data intelijen target mana saja yang harus dihancurkan.

Dikutip The Hill Jumat (27/7/2018), Mattis berkata dia tidak tahu dari mana ABC bisa mendapatkan kabar tersebut.

"Saya yakin saat ini isu itu (Iran) bukan sesuatu yang kami pikirkan. Jadi, saya berpikir kabar itu fiksi," ujar Mattis.

Tidak hanya Mattis, Turnbull juga membantah laporan tersebut. "Jelas-jelas kabar itu hanyalah spekulasi," tegasnya.

Laporan serangan itu terjadi setelah Presiden Donald Trump berkicau di Twitternya dengan memperingatkan Iran agar tidak macam-macam.

"Jangan pernah mengancam kami jika tidak menanggung akibatnya seperti yang sudah diderita negara lain," ancam Trump.

Trump menanggapi perkataan Presiden Iran Hassan Rouhani bahwa berkonflik dengan Iran bakal menjadi sumber segala perang.

Baca juga: Jika Iran dan AS Berperang, Siapa yang Lebih Unggul?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber TheHill
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com