Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambil Kerangka Tentara Korban Perang, AS Kirim Pesawat ke Korea Utara

Kompas.com - 27/07/2018, 08:13 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP,Yonhap

SEOUL, KOMPAS.com - Pemerintah Amerika Serikat mengirim pesawat ke Korea Utara pada Jumat (17/7/2018) untuk mengambil kerangka tentara AS yang tewas dalam Perang Korea 1950-1953.

Yonhap News mewartakan, langkah pengambilan sisa jenazah tersebut merupakan bagian dari kesepakatan antara kedua negara pada pertemuan bersejarah di Singapura Juni lalu.

Pesawat terbang dari Pangkalan Udara Osan di Pyeongtaek, sekitar 70 km dari Seoul, pukul 05.55 waktu setempat.

Pesawat akan mendarat di bandara Kalma di wilayah pesisir timur Korea Utara, tepatnya di kota Wonsan. Waktu tempuh perjalanan pesawat sampai di tempat tujuan sekitar satu jam.

Baca juga: Korut Dikabarkan Lanjutkan Proses Pemulangan Sisa Jenazah Tentara AS Pekan Ini

Sebuah laporan menyebutkan, AS akan menerima sekitar 50 set kerangka yang selama ini berada di Korea Utara.

"Pesawat diyakini mendarat di sana sekitar satu jam kemudian. Selanjutnya, pesawat akan kembali ke Korea Selatan hari ini," demikian kutipan laporan.

Setelah kembali ke Pangkalan Udara Osan, pihak berwenang akan memeriksa sisa jenazah dan mengirimnya ke Hawaii paa bulan untuk indentifikasi forensik.

Pengembalian kerangka juga bertepatan dengan peringatan 65 tahun penandatanganan perjanjian gencatan senjata Perang Korea pada 1953.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo pekan lalu menyampaikan, proses pemulangan sisa jenazah tentara Amerika Serikat tersebut akan dimulai dalam waktu dekat.

Data dari Pentagon menyebutkan, lebih dari 35.000 tentara AS gugur di Semenanjung Korea selama Perang Korea, yang berakhir dengan gencatan senjata tanpa perjanjian damai.

Dari jumlah tersebut sekitar 7.700 di antaranya masih dinyatakan hilang, termasuk 5.300 yang hilang di Korea Utara.

Baca juga: Korea Utara Segera Kembalikan 200 Set Kerangka Tentara AS

Beberapa pasukan itu merupakan pilot yang ditembak jatuh, pasukan darat, dan lainnya diperkirakan tewas di penjara kamp perang.

Sekitar 1990 hingga 2005, AS memperoleh 229 set kerangka tentara AS dari Korea Utara di bawah perjanjian yang pernah disepakati.

Namun, perjanjian itu kemudian ditangguhkan ketika hubungan antara kedua negara memburuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP,Yonhap
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com