Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/07/2018, 11:27 WIB

PYONGYANG, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyatakan, setiap tentara di negaranya harus mendapat nutrisi makanan yang lebih baik.

Demikian laporan kantor berita Korea Utara KCNA seperti dikutip Straits Times dari Reuters pada Rabu (25/7/2018).

Pernyataan tersebut dia lontarkan ketika mengunjungi pabrik makanan untuk militer. Kim mengatakan, pabrik harus memproduksi makanan bergizi dan enak untuk para prajurit.

Baca juga: Kim Jong Un Panggil Para Duta Besarnya Kembali ke Korea Utara

"Pejabat dan karyawan pabrik harus selalu memenuhi rencana produksi dalam semua lini, mengingat niat mulia pemimpin Kim Jong Il (mendiang ayahnya) yang tidak membiarkan para prajurit kurus," ucapnya.

"Pastikan mereka semua tetap mendapatkan perhatian ini," imbuhnya.

Kementerian Pertahanan Korea Selatan memperkirakan ada sekitar 1,28 juta warga yang aktif dalam tugas militer di Korea Utara.

Seperti diketahui, masalah nutrisi menjadi sorotan utama tahun lalu di negeri yang terisolasi itu.

Seorang tentara Korea Utara yang menerjang peluru untuk membelot ke Korea Selatan menjadi petunjuk masalah gizi yang dihadapi prajurit, sebab dalam perut tentara tersebut ditemukan biji jagung.

Program Pangan Dunia menyatakan, masalah utama dalam pola makan di Korea Utara yang kebanyakan mengonsumsi beras atau jagung, kimchi, dan pasta kacang, sehingga kekurangan lemak esensial dan protein.

Selama berkunjung di pabrik itu, Kim mengatakan tentara akan membutuhkan berbagai produk berbasis kedelai untuk kesehatan, terutama kedelai yang difermentasi.

Baca juga: Kunjungi Sejumlah Proyek, Kim Jong Un Marahi Beberapa Pejabat

Sebelum melakukan inspeksi ke pabrik makanan militer, Kim juga memeriksa fasilitas industri dan zona ekonomi khusus yang berbatasan dengan China.

Kim juga pernah meninjau ladang kentang di Junghung, Samiyon, dekat perbatasan China pada bulan ini.

Kemudian, Kim beralih menginspeksi ke pabrik pengolahan kentang menjadi tepung, serta memeriksa konstruksi bangunan di kawasan yang sama.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com