Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rudal Patriot Israel Hantam Jet Tempur Suriah

Kompas.com - 24/07/2018, 19:25 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

TEL AVIV, KOMPAS.com - MIliter Israel mengumumkan telah menembak jatuh jet tempur Suriah menggunakan sistem pertahanan udara Patriot.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dalam keterangannya berujar, jet tempur itu telah masuk ke wilayah udara mereka.

Baca juga: Israel Evakuasi Relawan White Helmets dari Zona Perang di Suriah

"Beberapa saat lalu, dua rudal Patriot kami telah menembak sebuah jet tempur Sukhoi Suriah," kata IDF dikutip dari AFP Selasa (24/7/2018).

IDF menerangkan, mereka telah melakukan pengawasan, dan melihat jet tempur telah masuk sejauh dua kilometer ke wilayah udara Israel.

IDF mengatakan, terdapat eskalasi konflik di internal Suriah, dengan salah satunya melibatkan matra udara Damaskus.

"Kami bakal mencegah adanya pelanggaran perjanjian gencatan senjata 1974 yang disepakati dua negara," kata IDF.

Klaim IDF tersebut merupakan kali pertama Israel menembak jatuh jet tempur Suriah yang diisi pilot manusia sejak 2014.

Pernyataan tersebut langsung dibantah oleh militer Suriah melalui seorang sumber yang berujar rudal Israel melintasi wilayah udara mereka.

Sumber itu menjelaskan, jet Sukhoi Suriah tengah menggelar operasi melawan kelompok teroris di teritori sendiri.

"Israel sengaja menargetkan salah satu pesawat tempur kami di wilayah udara kami sendiri," kata sumber itu dikutip media pemerintah SANA.

Israel meningkatkan kewaspadaan sejak pasukan pemerintah Suriah melancarkan serangan merebut Quneitra dan Daraa pada 19 Juni lalu.

Serangan itu sampai di Dataran Tinggi Golan yang direbut Israel dari Suriah melalui Perang Enam Hari 1967.

Baca juga: Pasukan Suriah Temukan Gudang ISIS Penuh Senjata Buatan Israel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com