Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surat Kabar Saudi Ini "Lupakan" Piala Dunia 2022 di Qatar

Kompas.com - 17/07/2018, 19:37 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

RIYADH, KOMPAS.com - Sebuah surat kabar Arab Saudi secara sengaja telah "melupakan" gelaran Piala Dunia selanjutnya yang akan dilangsungkan di Qatar pada 2022.

Melansir dari The New Arab, hal tersebut dilakukan surat kabar Al-Hayat, yang dimiliki oleh anggota keluarga kerajaan Saudi.

Dalam tajuk utama pada edisi Senin (16/7/2018), surat kabar tersebut menuliskan, "Dunia mengucapkan selamat tinggal pada Piala Dunia terbaik... dan menantikan turnamen pada 2026!".

Judul tajuk utama tersebut adalah untuk laporan Al-Hayat mengenai pertandingan final Piala Dunia 2018 yang dimenangkan Perancis atas Kroasia, pada Minggu (15/7/2018), yang sekaligus menutup rangkaian perhelatan turnamen sepak bola terbesar dunia di Rusia tersebut.

Baca juga: Dihadiahi Bola Piala Dunia oleh Putin, Apa Aksi Balasan Trump?

Namun yang tidak disebutkan dalam laporan tersebut adalah mengenai Piala Dunia selanjutnya yang akan diselenggarakan di Qatar pada 2022 mendatang.

Alih-alih mempromosikan ajang Piala Dunia di negara teluk tersebut, Al-Hayat langsung menuliskan Piala Dunia 2026 yang akan menggunakan tuan rumah bersama yakni Kanada, Meksiko dan AS.

Keputusan penulisan berita oleh media massa Saudi tersebut diyakini berkaitan dengan kebijakan pemerintah Arab Saudi yang memang sedang melakukan boikot terhadap Qatar.

Bersama dengan negara-negara sekutu Timur Tengah lainnya, Arab Saudi memaksakan embargo terhadap negara Teluk tersebut sejak Juni 2017 lalu.

Berkenaan dengan kebijakan pemerintah Saudi yang memboikot Qatar, sejumlah media, terutama milik pemerintah maupun yang didanai pemerintah, kerap kali menyiarkan berita-berita yang menyudutkan Qatar, bahkan tanpa memperhatikan etika maupaun standar jurnalistik.

Gerakan anti-Qatar tersebut telah merembet hingga segala hal, mulai dari politik, olahraga bahkan ibadah haji.

Baca juga: Perancis Juara Piala Dunia, 2 Orang Tewas Saat Pesta Kemenangan

Pemerintah Saudi juga dikabarkan tengah berupaya menarik hak penyelenggaraan Piala Dunia dari Qatar, serta berencana menggelar turnamen sepak bola internasional Asia Barat yang tidak melibatkan Qatar.

Bahkan selama gelaran Piala Dunia di Rusia lalu, Arab Saudi dan sekutunya melarang para pemain timnya untuk berbicara pada saluran olahraga yang berbasis di Qatar, beIN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com