Guru besar Universitas Studi Korea Utara Profesor Yang Moo-jin mengatakan, Kim Jong Un sedang mengirimkan sinyal baik ke dalam maupun luar negeri.
Lewat kunjungan ini, Kim ingin menunjukkan bahwa Korea Utara kini fokus untuk meningkatkan perekonomian pasca-pertemuan bersejarah dengan Presiden AS Donald Trump di Singapura.
Baca juga: Kim Jong Un Pilih Kunjungi Ladang Kentang daripada Bertemu Menlu AS
Saat itu, Kim Jong Un sepakat untuk memulai proses denuklirisasi semenanjung Korea. Namun, istilah diplomatik itu masih memberikan ruang untuk berbagai interpretasi.
"Bagi rakyatnya, Kim sedang menunjukkan citra seorang pemimpin yang memedulikan kesejahteraan warga," kata Yang kepada AFP.
"Dan untuk dunia luar, Kim mengirimkan sinyak bahwa dia memang serius memegang janjinya untuk melakukan denuklirisasi," tambah dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.