Sumber pejabat NATO menuturkan, Trump mengancam bakal ada "konsekuensi besar" jika permintaannya tak dituruti.
"Kami sempat mendengar jika negara NATO lain tak membayar, maka Trump bakal melakukan dengan caranya, atau AS lebih baik keluar," kata sumber itu.
Perkataan Trump membuat Stoltenberg kalang kabut, dan dikabarkan segera menggelar pertemuan darurat.
Presiden ke-45 dalam sejarah AS itu tidak menjawab pertanyaan awak media soal ancamannya keluar dari NATO.
Baca juga: Kanada Siap Pimpin Misi Latihan Militer NATO di Irak
Hanya, dia sempat menjawab ketika ada jurnalis bertanya apakah dia bisa memutuskan keluat tanpa menunggu persetujuan Kongres AS.
"Saya pikir saya bisa (keluar tanpa persetujuan)," tutur presiden berusia 72 tahun yang berasal dari Partai Republik tersebut.
Dia melanjutkan, melihat perkembangan pertemuan dalam dua hari terakhir, dia merasa tidak perlu untuk memperkuat ancamannya.
"Jadi, saat ini saya sangat senang. Kami mempunyai NATO yang kuat. Sangat, sangat kuat," ucapnya dikutip dari USA Today.
Trump mengaku sangat tidak senang dengan kurangnya komitmen yang dibuat oleh para pemimpin negara anggota NATO.
"Jadi, kemarin (11/7/2018) dan hari ini, saya mungkin harus sedikit lebih tegas," beber suami Melania itu.
Baca juga: Raja Arab Saudi Beri Sumbangan Rp 2 Triliun untuk Palestina
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.