Selain Menyelam, Apa Alternatif Cara Keluarkan 12 Remaja Thailand dari Goa?

MAE SAI, KOMPAS.com - Misi penyelamatan tim sepak bola remaja di Thailand yang terperangkap di dalam goa nampak tidak akan berhasil. Namun, harapan dan upaya tanpa lelah dari semua pihak berbuah manis.

Setelah terjebak sejak 23 Juni 2018, mereka dapat ditemukan dalam keadaan selamat oleh penyelam asal Inggris pada Senin (2/7/2018) sekitar pukul 22.00 waktu setempat.

Mereka nampak kurus dengan seragam tim sepak bola berwarna merah dan biru. Makanan dan obat-obatan segera dikirim ke lokasi mereka bernaung selama ini.

Setelah diketahui keberadaan kelompok yang terdiri dari 12 remaja laki-laki dan seorang pelatih usia 25 tahun, pekerjaan tim evakuasi tidak begitu saja selesai.

Baca juga: Keluar dari Goa, Tim Sepak Bola Remaja di Thailand Dilatih Menyelam

Langkah selanjutnya adalah bagaimana mereka bisa keluar dari goa, mengingat kondisi mereka yang kelaparan dan lemah, serta lingkungan di dalam goa dipenuhi air akibat hujan deras turun setiap hari.

Dapatkah mereka menyelam?

Secara teori, tentu bisa saja mereka keluar dengan menyelam. Tapi, langkah ini sangatlah sulit.

Penyelaman di dalam goa begitu berisiko, terutama anak-anak itu lemah dan tidak punya pengalaman menyelam sebelumnya. Sementara, Goa Tham Luang itu memiliki panjang 10 km.

Situasi di dalam goa berangin dan koridornya sempit. Jika menyelam, mereka tidak punya pilihan selain mengikuti langkah-langkah dari tim penyelamat.

Ini berarti mereka harus menyelam melewati lorong-lorong kecil yang tersumbat oleh lumpur. Penyelaman tersebut bisa dilakukan oleh orang yang sehat dan terampil. Waktu penyelaman sekitar enam jam.

Baca juga: Tim Sepak Bola Remaja yang Hilang di Goa di Thailand Ditemukan Selamat