Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biografi Tokoh Dunia: Diana, Putri dari Wales

Kompas.com - 02/07/2018, 18:14 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

3. Lahirnya Pangeran William dan Harry
Pasangan tersebut kemudian pindah ke Istana Kensington, 5 November 1981, kehamilan Diana secara resmi diumumkan.

Pada Januari 1981, saat kandungannya berusia 12 pekan, Diana jatuh ketika menuruni tangga di Sandringham, dan ahli kandungan kerajaan Sir George Pinker.

Dari pemeriksaan Sir Pinker, diketahui meski mengalami sejumlah memar, janin yang dikandung Diana baik-baik saja.

Baca juga: Patung Memorial Putri Diana Bakal Dipindah dari Mal Mewah di London

Dia lalu membuat pengakuan bahwa dia sengaja menjatuhkan dirinya sendiri. Dia merasa malu karena "tidak bisa diandalkan".

Di Februari 1982, media Inggris mempublikasikan foto Diana yang tengah berlibur ke pantai di mana dia hanya mengenakan bikini saat hamil.

Ratu yang melihat pemberitaan itu langsung mengeluarkan keterangan berisi kecaman yang berbunyi "hari terkelam dalam sejarah jurnalisme Inggris".

21 Juni 1982, Putri Wales melahirkan putra pertamanya, Pangeran William, di Lindo Wing Rumah Sakit St Mary Paddington, London.

Meski diterpa kritik, Putri Diana tetap membawa Pangeran William yang saat itu masih bayi ke kunjungan resmi di Australia dan Selandia Baru.

Kemudian di 15 September 1984, Diana melahirkan Pangeran Harry. Saat itu, dia sudah tahu bahwa jenis kelamin bayinya laki-laki, namun dia memilih menyimpan fakta itu sendirian.

Diana benar-benar terlibat dalam pertumbuhan dua putranya. Dia sendiri yang memilihkan nama, pengasuh, hingga pakaian William dan Harry.

Dia juga membawa putranya ke sekolah yang dia inginkan, bersikap keras kepala terhadap pilihan Ratu maupun suaminya, dan mengatur tugas mereka.

Baca juga: Berlian Putri Diana dalam Cincin Tunangan Pangeran Harry dan Meghan Markle

4. Perselingkuhan dan Perceraian
Pada Mei 1992, jurnalis bernama Andrew Morton menerbitkan buku berjudul Diana: Her True Story berisi pengakuan Diana.

Yang paling mencolok adalah pengakuan perslingkuhan yang dilakukan baik oleh Diana maupun Pangeran Charles saat usia pernikahan mereka memasuki lima tahun.

Saat itu, Charles dilaporkan menjalin hubungan dengan mantan pacarnya, Camilla Parker Bowles, dan Diana berhubungan dengan James Hewitt, instrukturnya.

Baca juga: Beda Gaya Make Up Meghan Markle dengan Kate dan Diana

Keberadaan buku Morton membuat Ratu Elizabeth dan Duke of Edinburgh harus menggelar rapat guna mendamaikan anak dan menantunya.

Namun, upaya rekonsiliasi itu gagal. Duke yang kecewa kemudian menulis surat kepada Diana mengungkapkan kekecewaannya atas isu tersebut.

Dia meminta kepada keduanya agar mengubah perilaku. Namun surat tersebut terkesan dianggap keras bagi Diana yang sensitif.

Pada 20 November 1995, Diana diwawancarai oleh Martin Bashir untuk program BBC Panorama di mana Diana mendiskusikan isu perselingkuhan mereka.

Sebulan berselang, Istana Buckingham mengumumkan Ratu telah mengirim surat kepada Pangeran dan Putri Wales, dan menyarankan agar mereka bercerai.

Langkah Ratu mendapat dukungan dari Perdana Menteri Sir John Major dan Dewan Penasihat Privy setelah dua pekan pembicaraan.

Charles awalnya menyetujui bercerai dalam keterangan tertulis yang bakal diumumkan kemudian. Namun di Februari 1996, Diana mengumumkan kesepakatan itu.

Pernyataan Diana membuat Istana Buckingham marah karena dia dianggap hanya mengumumkan keputusan secara sepihak.

Keduanya resmi bercerai pada 28 Agustus 1996. Diana mendapat harta gono-gini 17 juta poundsterling, sekitar Rp 321,9 miliar, dan 400.000 poundsterling, atau Rp 7,5 miliar, per tahun.

Mereka menandatangani perjanjian yang melarang mereka untuk membicarakan detil perceraian mereka maupun kehidupan pernikahan ke publik.

Sebagai konsekuensinya, Diana kehilangan titel Her Royal Highness. Namun, dia masih berhak menyandang Putri Wales.

Sebab, dia berstatus sebagai ibu dari Pangeran William dan Harry yang kelak bakal mengambil alih tahta Kerajaan Inggris.

Baca juga: Pangeran Harry akan Hadiahkan Jam Tangan Putri Diana untuk Pacarnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com