Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/06/2018, 15:06 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

COLUMBIA, KOMPAS.com - Tak hanya komentar pedas dan aksinya yang mengundang kontroversi serta pujian, penampilan Presiden Amerika Serikat Donald Trump juga kerap mendapat sorotan media.

Rambut Trump pun tak lepas dari spekulasi yang beredar, seperti banyak yang mengiranya sebagai rambut palsu atau wig.

Pada acara kampanye untuk Gubernur Henry McMaster di Carolina Selatan, Trump mencoba memamerkan rambut indahnya untuk mematahkan dugaan yang berkembang.

Baca juga: Juru Bicaranya Diusir dari Restoran, Begini Aksi Balasan Trump

"Ini salah satu hal terhebat yang saya dapatkan. Semua orang bilang, rambut saya palsu, kemudian ini bukan rambut saya," katanya, Senin (25/6/2018).

"Mereka tidak lagi membicarakannya. Soalnya, saya pernah terkena hujan badai, kecepatan angin sekitar 95 km/jam," ucap Trump.

Dia menjelaskan bagaimana angin kencang membuktikan rambut pirangnya tidak palsu.

Bukan Trump jika tidak berkomentar tajam. Setelah berupaya meyakinkan bahwa rambutnya asli, Trump memperingatkan orang-orang yang menggunakan rambut palsu.

"Kalau itu bukan rambut asli Anda, jangan mencalonkan diri jadi pejabat," ucapnya.

Dokter kepresidenan AS pernah merilis catatan kesehatan suami dari Melania Trump itu.

Dalam resepnya, dokter menyarankan Trump menggunakan obat pencegah kerontokan rambut.

Baca juga: Trump akan Berkunjung ke Inggris, 10.000 Polisi Disiagakan

Pada kesempatan wawancara dengan pembawa acara bincang malam Jimmy Fallon dua tahun lalu, Trump mengizinkan dia untuk mengacak-acak rambutnya.

Tentu saja, momen tersebut terjadi sebelum Trump menjabat sebagai presiden AS. Saat itu, Trump masih sebagai calon presiden AS dari Partai Republik.

"Dia (Fallon) akhirnya kecewa karena mengetahui rambut saya asli, dia tidak percaya itu," ucapnya, disambut riuhan pendukungnya, di Carolina Selatan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com