Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditolak Italia, Kapal Pengangkut Ratusan Migran Disambut Spanyol

Kompas.com - 17/06/2018, 13:09 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

VALENCIA, KOMPAS.com - Kapal pengangkut ratusan migran berlabuh di Valencia, Spanyol, pada Minggu (17/6/2018) pukul 06.30 pagi waktu setempat.

Sebelumnya, mereka sampai ke Italia setelah dievakuasi oleh tim penyelamat. Namun, pemerintah Italia menolak untuk menampung para migran.

AFP melaporkan, Italia menempatkan mereka di kapal angkatan laut Dattilo menuju ke Spanyol, setelah pemerintah Spanyol menyatakan sanggup mengurus keberadaan migran.

Baca juga: Italia Bersiap Kirim 629 Migran Telantar ke Spanyol

Total ada sekitar 630 migran yang kebanyakan berasal dari Afrika. Mereka menumpang beberapa kapal yang disiapkan oleh Italia, termasuk kapal Aquarius yang menyelamatkan mereka.

Kapal-kapal itu diperkirakan akan berlabuh di Valencia pada Minggu siang waktu setempat.

Kedatangan migran di pelabuhan disambut oleh tim yang terdiri dari 2.000 orang, termasuk 1.000 relawan Palang Merah dan 470 penerjemah.

Sebuah spanduk besar dipasang di pelabuhan dengan tulisan "Selamat datang di rumah" dalam berbagai bahasa termasuk bahasa Arab.

"Orang-orang menawarkan diri untuk semuanya, mereka bersedia menjadi penerjemah dan menyediakan akomodasi," kata Johnson Tamayo, seorang relawan Palang Merah.

Para migran itu terdiri dari 450 pria dewasa dan 80 perempuan dewasa, termasuk 7 perempuan hamil, serta 11 orang di bawah usia 13 tahun dan 89 remaja.

Baca juga: Italia Tolak Kapal Pengungsi, 629 Migran Telantar di Tengah Laut

Lembaga Dokter Lintas Batas (MSF) mencatat, migran berasal dari 26 negara, terutama dari benua Afrika. Sebagian berasal dari Afghanistan, Bangladesh, dan Pakistan.

MSF menggunakan kapal Aquarius untuk menyelamatkan mereka yang beradai di lepas pantai Libya pekan lalu.

Pemerintahan Italia dan Malta menolak berlabuhnya kapal Aquarius di pelabuhan mereka. Keduanya saling menuding mengenai krisis migran dan komitmen Uni Eropa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com