SINGAPURA, KOMPAS.com - Nampaknya, Presiden AS Donald Trump amat yakin pertemuannya dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Selasa (12/6/2018), bakal membuahkan hasil.
Pasalnya, sebuah pernyataan Gedung Putih yang dirilis pada Senin (11/8/2018), menyiratkan pertemuan kedua pemimpin itu akan berlangsung lebih cepat dari yang diperkirakan.
Seperti dilansir dari harian The Strait Times, Gedung Putih mengatakan, Trump akan menggelar jumpa pers usai menggelar pertemuan dengan Kim Jong Un.
Setelah melakukan jumpa pers, Trump akan langsung bertolak ke Amerika Serikat pada pukul 20.00 waktu setempat.
Baca juga: Membandingkan Selera Makan Donald Trump dan Kim Jong Un
Menurut rencana, Trump dan Kim Jong Un akan bertemu pada pukul 09.00 yang akan dilanjutnya dengan pembicaraan empat mata, yang hanya didampingi para penterjemah.
Terkait pertemuan dengan Kim Jong Un, Menlu Mike Pompeo mengatakan, Trump sudah amat siap untuk melakoninya.
"Presiden sudah amat siap untuk menjalani pertemuan," kata Pompeo.
Sejumlah analis menilai pertemuan itu bakal berlangsung alot karena Kim Jong Un nampaknya akan sulit memenuhi permintaan untuk menghentikan program nuklirnya.
Para analis menilai, keputusan Trump untuk berbicara empat mata dengan Kim Jong Un tak akan banyak mengubah keadaan.
Sebab, kedua pemimpin itu telah sejak lama salah memahami pernyataan masing-masing, kecuali terdapat para pejabat lain yang hadir dalam pertemuan tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.