Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perahu Safari Penuh Turis di Afrika Nyaris Diserang Seekor Gajah

Kompas.com - 07/06/2018, 22:54 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

GABORONE, KOMPAS.com - Para turis yang tengah menumpang sebuah perahu safari di Taman Nasional Chobe di Botswana, Afrika dikejutkan oleh seekor gajah yang nyaris menyerang mereka.

Melansir dari Daily Mirror, insiden bermula saat perahu safari yang penuh dengan turis melintasi sungai Chobe di taman nasional yang terkenal dengan populasi gajahnya.

Diduga lantaran berlayar terlalu dekat, seekor gajah yang sedang makan di sungai merasa terganggu dan mendadak marah.

Dalam video yang direkam salah seorang turis dan diunggah ke internet, tampak gajah itu melebarkan telinganya kemudian bergerak mendekat ke arah perahu.

Baca juga: Gajah Bantu Evakuasi Warga Myanmar dari Kawasan Konflik

Insiden tersebut sontak mengejutkan para turis yang kemudian merespon dengan berteriak.

Beruntung perahu dapat segera bergerak menjauh sebelum benar-benar terlibat kontak dengan gajah tersebut.

Beberapa saat setelah perahu menjauh, gajah tersebut kembali tenang dan berhenti mengejar.

Para turis sempat ketakutan akan serangan gajah yang dapat membuat perahu yang mereka tumpangi rusak bahkan tenggelam.

Kekhawatiran bertambah mengingat sungai Chobe di Taman Safari itu yang dihuni buaya dan juga kuda nil liar.

Momen mendebarkan saat gajah nyaris menyerang perahu tersebut kemudian diunggah salah seorang turis, Su An. Dia mengaku kejadian yang dialaminya itu sangat tidak terduga.

"Saya memutuskan merekam video saat perahu mendekati gajah untuk membuktikan jika kami pernah begitu dekat, tapi terlihat bahwa kami sudah terlalu dekat sehingga membuat tak nyaman," kata Su An dilansir Daily Mirror.

Dia menambahkan, kecepatan gajah bergerak meski berada di dalam air cukup mengejutkannya. Dia berharap insiden ini bisa menjadi pelajaran bagi dirinya maupun turis lainnya.

Baca juga: Anak Gajah Ini Tidak Ingin Berpisah dari Induknya yang Sudah Mati

"Kita harus menghormati alam liar dan memberi privasi pada hewan-hewan yang ada di habitat asli mereka," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com