PYONGYANG, KOMPAS.com - Korea Utara (Korut) dilaporkan telah menghancurkan fasilitas uji coba rudal mereka pada Mei lalu.
38North, situs yang melacak perkembangan Korut, merilis hasil analisis citra satelit yang dilakukan oleh Joseph Bermudez.
Dilansir The Guardian Rabu (6/6/2018), Bermudez berujar menara uji coba peluncuran yang ada di Kusong, kawasan barat laut Korut, sudah tidak ada.
Menara uji coba tersebut digunakan Korut untuk melakukan tes dimulai dari mengeluarkan rudal dari penyimpanan, hingga fase penyalaan mesin.
Baca juga: India Lanjutkan Rencana Beli Sistem Rudal S-400 dari Rusia
Situs Iha-ri merupakan fasilitas untuk mengembangkan rudal berbahan bakar padat yang bisa ditembakkan secara cepat dibanding bahan bakar cair.
Selain itu, situs tersebut juga melakukan tes peluncuran rudal balistik antar-benua (ICBM) seperti yang biasa mereka tampilkan dalam parade militer.
Dalam penjelasan Bermudez, pengerjaan untuk menghancurkan tes tersebut sudah dimulai pada pekan kedua Mei, dan berakhir 19 Mei.
"Namun, tidak diketahui apakah Korut hanya menangguhkan program rudal mereka, atau berencana menghancurkan fasilitas lain di masa depan," ujar Bermudez.
Editor 38North, Joel Wit, mengatakan laporan penghancuran tersebut merupakan langkah positif dari komitmen Pyongyang untuk melakukan penangguhan uji coba rudal jarak jauh.
"Meski begitu, kami masih memastikan apakah Korut bakal melakukan langkah besar lain setelah fasilitas uji coba tersebut," tutur Wit.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.