2002: Republik Demokratik Kongo
Erupsi Gunung Nyiragongo di Republik Demokratik Kongo timur menghancurkan pusat kota Goma dan beberapa area permukiman sekitarnya, serta menewaskan lebih dari 100 orang.
Baca juga: Seperti di Kawah Ijen, Api Biru Juga Muncul di Gunung Kilauea Hawaii
1999: Peru
Sedikitnya 34 orang hilang setelah erupsi gunung api secara mendadak memuntahkan lumpur yang mengubur lima desa Andean di sebelah timur laut Lima.
Ibu kota negara koloni Inggris di kepulauan Karibia ini terhapus dari peta setelah gunung api memuntahkan bebatuan panas dan abu. Sebanyak 20 orang dinyatakan tewas atau hilang.
1996: Filipina
Erupsi Gunung Parker atau Melibengoy di selatan Pulau Mindanao menyebabkan kawahnya runtuh sehingga sekitar 70 orang tewas dan 30 lainnya hilang.
Sekadar informasi, lima tahun sebelumnya, letusan Gunung Pinatubo yang berjarak 80 kilometer dari Manila, telah menewaskan lebih dari 800 orang.
Paling terburuk
Letusan Gunung Krakatau pada 1883 menjadi erupsi paling dahsyat yang pernah disaksikan manusia.
Erupsi gunung membuat abu, batu, dan asap meluncur ke langit sejauh 20 km hingga menutup wilayah sekitarnya dalam kegelapan.
Letusan juga memicu sebuah tsunami raksasa yang terasa hingga seluruh dunia. Bencana itu menewaskan lebih dari 36.000 orang.
Baca juga: Inilah Periode Kehidupan Krakatau
Sementara itu, erupsi gunung berapi yang paling terkenal dalam sejarah adalah Gunung Vesuvius pada tahun 79 M. Letusannya menghancurkan kota Herculaneum, Stabiae, dan Pompeii.
Diperkirakan, sebanyak 10 persen populasi tiga kota tersebut tewas dalam bencana itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.