Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Erupsi Gunung Fuego di Guatemala Bertambah Jadi 62 Orang

Kompas.com - 05/06/2018, 03:55 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber CNN

GUATEMALA CITY, KOMPAS.com - Jumlah kematian akibat erupsi gunung Fuego di Guatemala terus bertambah dan hingga kini tercatat 62 orang menjadi korban tewas.

Gunung api tersebut meletus pada Minggu (3/6/2018), memuntahkan aliran lava dan asap setinggi 9 km ke udara. Sebanyak 13 korban tewas sudah dapat diidentifikasi.

Sedikitnya 15 orang dilarikan ke rumah sakit, termasuk 12 anak-anak, beberapa mengalami luka bakar.

Abu letusan gunung Fugeo telah menyebar hingga radius 19 km dan angin dapat membawanya lebih jauh.

Baca juga: Korban Tewas Muntahan Material Panas Gunung Fuego Capai 25 Orang

Seorang penyintas Consuelo Hernandez mengatakan kepada otoritas penanggulangan bencana, beberapa saudaranya terkubur.

"Tidak semua orang dapat menyelamatkan diri, saya pikir mereka terkubur. Kami melihat lava mengalir di ladang jagung dan kami berlari ke arah bukit," katanya.

Rekaman satelit menunjukkan erupsi gunung Fuego yang berwarna abu-abu gelap dapat terlihat dari luar angkasa.

Sejauh ini, lebih dari 3.100 orang telah dievakuasi dan 1,7 juta orang terkena dampak erupsi.

Pihak berwenang memerintahkan evakuasi segera terhadap warga yang tinggal di dekat gunung. Negara bagian Chimaltenang, Sacatepequez, dan Escuintla diharap waspada dengan muntahan batu dan abu dari gunung Fuego.

Penduduk juga diimbau untuk menghindari jalan dekat gunung dan memastikan air tidak terkontaminasi dampak erupsi.

Baca juga: Erupsi Gunung Fuego di Guatemala Tewaskan 7 Orang

Institut Seismologi, Vulkanologi, Meteorologi, dan Hidrologi Nasional Guatemala menyebut erupsi telah berakhir pada Minggu (3/6/2018) malam.

"Erupsi mencapai akhirnya dengan 4.500 meter abu dan ledakan kecil menengah, serta munculnya pijar pada kawah," kata lembaga tersebut dalam sebuah pernyataan.

Namun, peringatan akan ada letusan baru dikeluarkan. Penduduk di sekitar mesti waspada terhadap longsoran lumpur yang menganung material vulkanik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com