KAIRO, KOMPAS.com - Seorang perempuan asal Lebanon ditahan otoritas Mesir setelah merekam dan mengunggah pengakuan bahwa dirinya mengalami pelecehan seksual saat berada di negara tersebut.
Mona el-Mazboh ditahan sejak Kamis (31/5/2018) pekan lalu. Dia ditangkap di Bandara Kairo saat akan mengakhiri masa tinggalnya di Mesir.
Dalam video yang diunggahnya, Mazboh mengaku telah mengalami tindakan pelecehan seksual oleh sopir taksi dan seorang pria muda di jalanan.
Dia juga mengungkapkan telah menerima pelayanan buruk saat makan di restoran dan mengaku sempat kehilangan uang selama masa inap sebelumnya.
Baca juga: ISIS Rilis Video Sumpah Setia Pelaku Teror Penikaman di Paris
Pada satu bagian dalam video tersebut, Mazboh juga dianggap telah menghina negara Mesir.
"Kalian pantas menerima apa yang dilakukan Sisi kepada kalian. Saya berharap Tuhan mengirimkan pada kalian orang yang lebih menindas daripada Sisi," kata Mazboh dalam videonya.
Kata-kata tersebut merujuk pada Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi yang belum lama kembali disumpah untuk masa jabatannya yang kedua.
Presiden Sisi dikenal sebagai sosok yang keras terhadap lawan-lawan politiknya.
Video komplain berdurasi sekitar 10 menit tersebut kemudian diunggah ke akun Facebook miliknya.
Jaksa Penuntut Umum Mesir mengatakan, Mazboh telah dirujuk ke pengadilan kriminal dan menjalani penahanan selama 15 hari.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan