Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Israel Gempur Gaza Setelah Paramedis Palestina Tewas Ditembak

Kompas.com - 03/06/2018, 19:49 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

Ribuan warga Palestina menghadiri pemakamannya pada Sabtu (2/6/2018).

Kru ambulans dan medis juga menghadiri pemakaman Najjar. Ayah Najjar terlihat memegang baju medis putih dengan noda darah.

Baca juga: Jet Tempur Israel Bombardir Gaza sebagai Aksi Balasan

Pada Minggu (3/6/2018), juru bicara kesehatan Gaza Ashraf Al Qudra mengumumkan kematian Mohammad Hamada (30) yang terluka dalam bentrokan pada 14 Mei lalu.

Kematian Hamada menambah jumlah warga Gaza yang tewas oleh tembakan Irael sejak akhir Maret lalu menjadi 124 orang.

Sejak 30 Maret 2018, warga Gaza melakukan protes di perbatasan untuk menuntut kembalinya warga Palestina ke tanah mereka setelah diusir dan melarikan diri selama perang pada 1948.

Demonstrasi itu disertai bentrokan kecil dipicu aksi pemuda yang melemparkan batu ke tentara Israel dan berusaha menembus pagar perbatasan.

Baca juga: Belasan Perahu Tinggalkan Gaza Coba Terobos Blokade Israel

Tak jarang, mereka memasang perangkat peledak di pagar atau melemparkan granat. Sementara, pasukan Israel membalas dengan tembakan peluru dan gas air mata.

Kekerasan memuncak pada 14 Mei 2018, ketika 61 warga Palestina tewas dalam demonstrasi memprotes pemindahan kedutaan besar Amerika Serikat untuk Israel ke Yerusalem yang berujung bentrok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com