Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamatkan Diri dari Lava, Pria Hawaii Malah Terjebak 12 Hari di Garasi

Kompas.com - 30/05/2018, 13:44 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber Newsweek

HONOLULU, KOMPAS.com - Seorang penduduk di Lanipuna Gardes, Hawaii, Amerika Serikat, terjebak selama 12 hari di garasi akibat aliran lava Gunung Kilauea yang mengalir di sekitar area permukiman.

Dilansir dari Newsweek, Selasa (29/5/2018), Allen Bertram berhasil dievakuasi, setelah membuat sinyal bahaya dari tong sampah.

Dia selamat dari aliran lava dengan berlindung di garasi rumah tetangga. Untuk bertahan hidup, dia makan makanan kaleng yang ditemukan di dapur.

Baca juga: Letusan Eksplosif Terjadi di Puncak Gunung Kilauea di Hawaii

Tim pemadam kebakaran mengevakuasi Bertram pada Sabtu lalu. Dia merupakan salah satu penduduk yang kehilangan rumahnya akibat erupsi Gunung Kilauea.

"Ini merupakan hari terbaik dalam hidup saya," katanya, ketika diselamatkan oleh petugas.

Lava gunung berapi itu mengalir ke wilayah permukiman di Leilani Estates dan Lanipuna Gardens.

"Saya melihat keluar, saya melihat sungai lava mengalir ke jalan dengan kecepatan sekitar 16 km per jam, dan mengalir ke dalam rumah," ucap Bertram.

Bertram sempat naik ke area yang lebih tinggi bersama anjingnya, kemudian menemukan tempat aman di garasi milik tetangga. Namun, anjingnya kabur ketika dia berupaya mencari lokasi aman.

"Saya menggunakan tiga tong sampah, menutupnya dengan warna merah terang, dan memanfaatkan baju warna merah sebagai bendera. Saya berdoa agar dapat diselamatkan," katanya.

Dia mengatakan, ide tersebut diperolehnya dari program televisi.

Baca juga: Erupsi Lagi, Gunung Kilauea di Hawaii Semburkan Abu Vulkanik

Sementara, satu warga dapat diselamatkan, pihak berwenang masih merayu penduduk lainnya untuk meninggalkan rumah mereka di beberapa area di Leilani Estates.

"Ini mengkhawatirkan, beberapa orang menolak untuk meninggalkan rumah," ujar pejabat pertahanan sipil Leilani Estates, Talmadge Magno.

Petugas juga telah mengunjungi satu per satu rumah untuk meyakinkan warga agar mau dievakuasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Newsweek
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com