Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelanjutan Kisah "Spiderman" dan Bocah yang Nyaris Jatuh dari Lantai 4

Kompas.com - 30/05/2018, 10:21 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber BBC

PARIS, KOMPAS.com - Keluarga dari bocah kecil yang bergelantungan di balkon lantai 4 sebuah bangunan di Paris, Perancis, dan nyaris terjatuh menyampaikan terima kasih kepada migran asal Mali.

Mamoudou Gassama menyelamatkan bocah berusia empat tahun itu dengan memanjat gedung bak tokoh pahlawan fiksi, Spiderman.

"Dia pahlawan sejati," kata nenek dari bocah tersebut.

Sang ayah kini menghadapi penyelidikan karena dianggap gagal mengawasi putranya. Saat insiden terjadi, dia sedang berada diluar untuk berbelanja.

Setelah berbelanja, ayahnya bermain Pokemon Go sehingga tidak lekas sampai ke rumah.

Baca juga: Anak Diselamatkan Spiderman, Sang Ayah Malah Bermain Pokemon Go

Aksi Gassama mengetuk hati Presiden Perancis Emmanuel Macron yang memberinya kewarganegaraan Perancis dan dijanjikan bekerja di pemadam kebakaran.

Dilansir BBC, Selasa (29/5/2018), bocah tidak disebutkan namanya ini meninggalkan Reunion untuk tinggal bersama ayahnya di Paris.

Sementara, ibu dan anak kedua dari pasangan itu akan menyusul ke Paris pada Juni mendatang.

Sang ayah tinggal di lantai enam bangunan tersebut. Dengan begitu, anak laki-laki itu telah terjatuh dua lantai, dan berhasil meraih pegangan pada balkon lantai empat.

Ketika ditanya oleh tetangga yang tinggal di lantai empat, bocah itu dilaporkan menunjuk ke arah atas.

Baca juga: Si Pria Spiderman asal Mali Dinaturalisasi Jadi Warga Perancis

Ibu si bocah mengaku, suaminya tidak diperbolehkan menjaga anaknya karena pernah meninggalkannya tanpa pengawasan.

"Saya tidak bisa membenarkan apa yang dilakukan suami saya. Orang mengatakan, ini bisa terjadi kepada siapa saja dan pernah juga terjadi. Anak saya sangat beruntung," katanya.

Reaksi tetangga

Dalam video yang beredar, nampak seorang tetangga yang berada di lantai empat berhasil meraih tangan bocah dari balkon. Namun, dia tidak cukup dekat untuk mengangkat tubuh bocah, sebelum Gassama sampai.

Pria tersebut mengatakan kepada surat kabar Le Parisien, dia memegang tangan bocah, tapi tidak bisa mengangkatnya karena terdapat pagar pembatas.

"Saya tidak ingin ambil risiko dengan melepaskan tangannya. Saya berpikir lebih baik melakukannya sedikit demi sedikit," ucapnya.

Dia menyatakan, bocah yang mengenakan baju Spiderman itu berdarah pada bagian jari kaki dan kukunya.

Saat ini, bocah tersebut berada di bawah pengawasan otoritas di Perancis.

Sementara, sang ayah dilaporkan menyesal atas apa yang telah terjadi.

Spiderman

Gassama menandatangani kontrak magang dengan pemadam kebakaran Paris. Pria berusia 22 tahun itu meninggalkan kota Yaguine, Mali, saat masih remaja pada 2013.

Dia menempuh rute migran menyeberangi gurun Sahara menuju Burkina Faso, Niger, dan Libya. Kemudian, dia sampai Italia pada 2014.

"Saya tidak punya apa pun untuk hidup dan tidak ada orang yang membantu saya," katanya kepada Macron.

Dalam perjalanannya, dia bekerja selama setahun di Libya. Migran di negara itu kerap dieksploitasi dan juga diperbudak oleh kelompok kriminal.

Baca juga: Bak Spiderman, Pria di Paris Panjat Gedung untuk Selamatkan Bocah

"Saya banyak menderita. Kami ditangkap dan dipukuli, tapi saya tidak kehilangan harapan," ucapnya.

Kepada Macron, dia mengatakan telah pergi ke Perancis karena tidak mengenal siapa pun di Italia, dan saudaranya tinggal di Perancis selama beberapa tahun.

Berikut video untuk melihat rekaman aksi Gassama memanjang hingga lantai 4 untuk menyelamatkan bocah:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com