Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jet Tempur Taiwan Tempel Pesawat Pembom China yang Mengitari Pulau

Kompas.com - 25/05/2018, 22:22 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

TAIPEI, KOMPAS.com - Jet tempur angkatan udara Taiwan dikirim untuk mengekor dan mengawasi pesawat pembom China yang terlihat terbang di sekitar wilayah pulau.

Pada Jumat (25/5/2018), sejumlah jet tempur Taiwan tampak mengawal dua pesawat bomber China H-6 yang melintas melewati Terusan Bashi yang memisahkan Taiwan dengan Filipina.

Pesawat pembom milik tentara Pembebasan Rakyat (PLA) tersebut kemudian mengitari Pulau Taiwan melalui Selat Miyako Jepang, menuju timur laut Taiwan. Demikian disampaikan Kementerian Pertahanan Taiwan.

Jet tempur Taiwan terus menempel pesawat pembom China, yang menurut kementerian digambarkan sedang dalam misi pelatihan jarak jauh.

Baca juga: China Akui Gelar Latihan Militer untuk Ancam Taiwan

Kementerian Pertahanan menambahkan, masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan pesawat-pesawat PLA karena angkatan udara yang akan selalu memantau dan memastikan keamanan Taiwan.

Tidak ada pernyataan langsung dari Beijing, namun dalam misi-misi sebelumnya disebutkan mereka bertujuan memberi peringatan kepada Taiwan untuk tidak terlibat dalam aktivitas separatis.

Langkah mengirim jet tempur untuk mengawal pesawat pembom China menjadi bukti Taiwan tidak takut dengan tekanan dari Beijing.

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengatakan ingin mempertahankan status quo dengan tetap menjaga keamanan Taiwan dan tidak diganggu oleh Beijing.

Ketegangan antara China dengan Taiwan, yang dianggap masih menjadi bagian dari wilayah negaranya, meningkat beberapa bulan terakhir.

Beijing mencurigai pemerintahan Presiden Tsai yang ingin mendorong deklarasi kemerdekaan pulau yang dianggap sebagai tindakan separatis.

Taiwan belum lama ini kembali kehilangan sekutunya di Afrika, setelah Burkina Faso memutuskan hubungan dengan pulau tersebut akibat dorongan dari Beijing.

Baca juga: Presiden Taiwan Bersedia Bahas Perdamaian dengan Pemimpin China

Akibatnya, kini Taiwan hanya memiliki satu sekutu diplomatik di Afrika, yakni sebuah kerajaan kecil, Swaziland.

Taiwan masih memiliki hubungan kerja sama formal dengan 18 negara di dunia, namun banyak di antaranya merupakan negara miskin di Amerika Tengah dan Pasifik, seperti Belize dan Nauru. Demikian diberitakan SCMP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com