Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepastian Pertemuan Trump-Kim Jong Un Ditentukan Pekan Depan

Kompas.com - 23/05/2018, 23:59 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerijka Serikat (AS) Donald Trump bakal memutuskan pertemuannya dengan Korea Utara (Korut) pekan depan.

Dalam konferensi pers di Gedung Putih, Trump menyampaikan dia bakal menunggu perkembangan pertemuan dengan Pemimpin Korut Kim Jong un.

Untuk pertemuan di Singapura, saya merasa besar kemungkinan bakal terjadi. Namun, kami akan melihat perkembangannya," kata Trump seperti dilansir AFP Rabu (23/5/2018).

Baca juga: Pompeo: Denuklirisasi, Korut Bakal Dapat Bantuan Ekonomi dari AS

"Semua bakal diputuskan pekan depan. Jika terjadi, saya rasa pertemuan ini akan memberi dampak bagus kepada Korut," lanjut presiden 71 tahun tersebut.

Dalam kicauan di Twitternya 10 Mei lalu, Trump mengonfirmasi bakal bertemu dengan Kim di Singapura pada 12 Juni mendatang.

Namun, kepastian pertemuan tersebut berada dalam kondisi tidak pasti setelah Pyongyang mengancam bakal membatalkannya.

Dalam laporan media mereka KCNA, mereka tidak bisa menerima penjelasan Penasihat Keamanan Nasional AS, John Bolton.

Saat itu, Bolton berkata kalau model denuklirisasi seperti yang terjadi di Libya sangat cocok jika diterapkan di Korut.

Wakil Menteri Luar Negeri Korut, Kim Kye Gwan, menyebut tidak elok jika membandingkan kapasitas nuklir kedua negara.

Libya, kata Kim, baru saja memulai program nuklir mereka. Berbeda dengan Korut yang mengklaim telah menjadi negara pemilik senjata nuklir.

Selain itu, Korut juga geram lantaran AS menggelar latihan militer gabungan dengan Korea Selatan (Korsel) dua pekan lalu.

Latihan dengan sandi "2018 Max Thunder" tersebut melibatkan 100 pesawat tempur dari AS dan Korsel. Termasuk pesawat pembom B-52.

Baca juga: Gedung Putih Bantah Terbitkan Koin Bergambar Trump-Kim Jong Un

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com