Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Siap Batalkan Pertemuan dengan Kim Jong Un

Kompas.com - 22/05/2018, 15:55 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump disebut siap membatalkan pertemuan dengan Korea Utara (Korut).

Pernyataan itu disampaikan Wakil Presiden Mike Pence dalam wawancaranya dengan Fox News, seperti dilansir Channel News Asia Selasa (22/5/2018).

Sebelumnya, Korut melalui KCNA mengancam bakal membatalkan pertemuan antara pemimpin mereka, Kim Jong Un, dengan Trump pada 12 Januari mendatang di Singapura.

Menurut Wakil Menteri Luar Negeri Korut, Kim Kye Gwan, AS terlalu menekan Korut untuk segera melakukan denuklirisasi.

Baca juga: China Minta Trump Tenang Tanggapi Ancaman Korea Utara

Dia menyebut penasihat keamanan nasional AS John Bolton bersikeras agar AS melakukan metode ketika mereka menekan Libya untuk menyerahkan senjata nuklirnya.

Selain itu, mereka juga merasa marah setelah AS melakukan latihan militer gabungan dengan Korea Selatan (Korsel) pekan lalu.

Pence memperingatkan Korut untuk tidak coba-coba berusaha meminta konsesi kepada AS setelah mereka tidak menepati janji mereka sendiri.

"Akan menjadi kesalahan yahg fatal bagi Kim Jong Un jika dia berpikir dapat mempermainkan Donald Trump," papar Pence.

Dia juga melanjutkan, Trump siap membatalkan pertemuan dengan Kim. "Tidak ada keragukan akan hal tersebut," tegasnya.

"Presiden sudah menyatakan dengan jelas, Korut bakal berakhir seperti Libya jika tidak membuat kesepakatan," lanjut Pence seperti dikutip CNN.

Robert Kelly, profesor ilmu politik di Universitas Nasional Pusan di Korsel berujar, Presiden Korsel Moon Jae In bakal menjadi pihak yang paling ketar-ketir jika Trump jadi membatalkan pertemuan.

Terdapat kekhawatiran jika Trump malah mengambil opsi militer kepada Korut, yang bakal membuat Semenanjung Korea berkonflik.

Karena itu, dalam kunjungan yang dijadwalkan terjadi hari ini, Moon bakal terus memperjuangkan agenda pertemuan di Singapura.

"Presiden Moon akan terus membujuk Trump untuk tetap berada dalam koridor diplomasi ketika berhadapan dengan Korut," ulas Kelly.

Baca juga: Korut Ancam Batalkan Rencana Pertemuan dengan Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com