Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putin Sarankan Assad Segera Gelar Proses Politik di Suriah

Kompas.com - 18/05/2018, 08:24 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

SOCHI, KOMPAS.com - Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut situasi di Suriah saat ini sudah cukup kondusif untuk segera dilakukannya "proses politik" yang akan mengarah pada penarikan pasukan asing dari wilayah negara itu.

Hal tersebut disampaikan Putin kepada pemimpin rezim Suriah, Bashar al Assad dalam sebuah pertemuan di kota Sochi, pada Kamis (17/5/2018).

Pertimbangan Putin dalam menyarankan proses politik tersebut setelah melihat keberhasilan tentara Suriah dalam mendesak kelompok pemberontak.

"Setelah keberhasilan militer dalam beberapa bulan terakhir, kondisi tambahan telah tercipta dan mendukung dimulainya proses politik dalam skala besar," kata Putin dalam pernyataan yang dirilis Kremlin usai pertemuan.

Baca juga: Israel kepada Assad: Usir Pasukan Iran Keluar!

"Dengan dimulainya proses politik dalam fase yang paling aktif, maka pasukan asing akan menarik diri dari wilayah Suriah," tambahnya tanpa menyebut dengan spesifik pasukan asing yang dimaksud.

Putin juga mengucapkan selamat kepada Assad atas keberhasilan tentara rezim Suriah dalam perang melawan kelompok teroris dan pemberontak.

"Setelah proses politik tercapai maka tugas berikutnya adalah memulihkan perekonomian dan bantuan kemanusiaan bagi warga yang mengalami situasi sulit," kata Putin dilansir AFP.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov menyampaikan pada wartawan, dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin negara melakukan diskusi terperinci.

Sementara dari kantor kepresidenan Suriah, Assad mengatakan telah memulai evaluasi proses politik dan akan memilih kandidat untuk komite konstitusional.

Menurut pernyataan Kremlin, Assad menyebut stabilitas di Suriah yang semakin membaik membuka peluang untuk dilakukan prose politik yang sudah dimulai beberapa waktu lalu.

"Kami tahu tidak akan mudah karena beberapa negara tidak ingin stabilitas kembali ke Suriah," kata Assad dikutip dari pernyataan Kremlin.

"Namun dengan Anda dan rekan-rekan lainnya, kami akan terus membuat kemajuan dalam proses perdamaian," tambahnya.

Baca juga: Konflik Berakhir, Kota Douma di Suriah Punya Pasar Jelang Ramadhan

Rusia telah terlibat dalam perang sipil di Suriah sejak September 2015 dengan mendukung kelangsungan rezim Assad.

Dukungan yang diberikan militer Rusia juga turut mengubah jalannya peperangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com