Menlu AS Ucapkan Selamat Ramadhan bagi Umat Muslim

WASHINGTON KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo mengucapkan selamat menyambut Ramadhan bagi umat Islam di seluruh dunia.

Dalam pernyataan resminya di situs resmi Kemenlu AS, Rabu (16/5/2018), dia secara khusus menyampaikan harapan terbaik bagi Ramadhan tahun ini.

Menurut dia, Ramadhan merupakan waktu yang berharga bagi masyarakat sehingga digunakan untuk mengikat kembali tali persaudaraan dengan keluarga dan teman.

"Ini waktunya untuk saling menghormati, bermurah hati, dan introspeksi diri secara rohani," tulisnya.

Baca juga: Pompeo: AS Berjanji ke Kim Jong Un Tidak Akan Ada Ganti Rezim

Dia berpendapat, Muslim di AS dan di seluruh dunia memberikan kontribusi yang berharga terhadap masyarakat setiap harinya.

"Muslim secara bersamaan memberikan amal kepada orang yang kurang beruntung," lanjutnya.

Pompeo menyatakan, setiap tahun banyak kedutaan besar dan konsulta AS di seluruh dunia menyelenggarakan kegiatan Ramadhan untuk menyatukan umat Muslim dan masyarakat dari agama lain.

"Perbincangan dan kolaborasi ini merupakan salah satu kekuatan inti diplomai kami, membuka jalan bagi masyarakat melalui kemitraan dan menghormati keberagaman," katanya.

"Ramadhan telah mulai, saya berharap mereka yang merayakannya dipenuhi kebahagiaan dan kemakmuran Ramadan Kareem," tutup Pompeo dalam pernyataannya.

Baca juga: Tawa Kim Jong Un dan Mike Pompeo saat Berjumpa di Pyongyang

Berdasarkan penelitian dari lembaga Pew Research Center, umat Muslim di AS mencapai 3,45 juta pada 2017. Jumlah tersebut menyumbang sekitar 1,1 persen terhadap populasi di "Negeri paman Sam".

Pada 2050, jumlah umat Muslim di AS diperkirakan mencapai 8,1 juta atau 2,1 persen dari total poluasi nasional.