Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Anwar Ibrahim, Inilah Para Pemimpin yang Pernah Dipenjara

Kompas.com - 16/05/2018, 15:48 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber AFP

KOMPAS.com - Bebasnya Anwar Ibrahim dari penjara pada Rabu (16/5/2018), semakin memuluskan langkahnya menuju kursi perdana menteri Malaysia.

Setelah dua kali dipenjara pada 1999 dan 2015, kini Anwar kembali menjadi warga bebas berkat campur tangan Mahathir Mohamad, mentor politik sekaligus mantan rival yang kini menjadi sekutunya.

Jalan berliku dari penjara ke tampuk kekuasaan tak hanya dialami Anwar Ibrahim.

Berikut beberapa pemimpin dunia yang pernah mencicipi hidup sebagai narapidana sebelum bangkit dan berkuasa.

Nelson Mandela

Nelson Mandela.Reuters Nelson Mandela.
"Tak ada kekuatan apapun di dunia yang bisa menghentikan orang tertindas bertekad untuk mendapatkan kebebasan," kata Nelson Mandela pada 1961.

Pernyataan itu disampaikan Mandela setahun sebelum dirinya dinyatakan bersalah terlibat dalam perlawanan bersenjata menuntut hak warga kulit hitam di Afrika Selatan.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Nelson Mandela Dibebaskan dari Penjara

Mandela kemudian dipenjara di Pulau Robben selama 27 tahun yang justru semakin mengukuhkannya sebagai sosok pejuang anti-apartheid.

Mandela akhirnya dibebaskan pada 1990 dan empat tahun kemudian dalam usia 75 tahun menjadi presiden kulit hitam pertama di Afrika Selatan, setelah memenangkan pemilihan umum.

Aung San Suu Kyi mendapatkan sambutan hangat dari Presiden Parlemen Eropa Martin Schulz di markas parlemen Eropa di Strasbourg, Perancis, saat penyerahan hadiah Sakharov yang diperoleh Suu Kyi pada 1990.PATRICK HERTZOG / AFP Aung San Suu Kyi mendapatkan sambutan hangat dari Presiden Parlemen Eropa Martin Schulz di markas parlemen Eropa di Strasbourg, Perancis, saat penyerahan hadiah Sakharov yang diperoleh Suu Kyi pada 1990.
Aung San Suu Kyi

Putri pejuang kemerdekaan Myanmar, Jenderal Aung San ini merupakan pemimpin de fakto negeri yang dulu bernama Burma itu.

Suu Kyi menghabiskan masa mudanya di Inggris sebelum kembali ke Myanmar pada 1988 untuk mengunjungi ibunya yang sakit keras sekaligus melanjutkan perjuangan ayahnya.

Baca juga: Jutaan Orang Dukung Aung San Suu Kyi Maju dalam Pemilihan Presiden

Nama Suu Kyi langsung meroket dan menjadi perhatian nasional setelah dianggap terlibat dalam kudeta gagal terhadap pemerintahan militer Myanmar.

Akibatnya, Suu Kyi menghabiskan 15 tahun dari 21 tahun masa hukumannya sebagai tahanan rumah.

Pada 2015, partai pimpinan Suu Kyi memenangkan pemilihan umum yang mengirimnya ke tampuk kekuasaan.

Sayangnya, citra Suu Kyi sebagai pejuang demokrasi tercoreng akibat krisis Rohingya yang banyak dituding sebagai operasi pembersihan etnis.

Jawaharlal Nehru

Jawaharlal Nehru pada 1942.Wikipedia Jawaharlal Nehru pada 1942.
Jawaharlal Nehru pertama kali mencicipi penjara pada 1921 saat  Inggris masih menjajah India setelah menyerukan pemboikotan kunjungan Pangeran Wales.  

Dijatuhi hukuman penjara tak membuat Nehru gentar. Dia malah mengatakan, hukuman itu merupakan "kebahagiaan terbesarnya" karena menunjukkan perlawanan terhadap penjajah.

Baca juga: KAA 1955 dan Kisah Nehru Minum Air Kobokan

Dia kemudian menghabiskan waktu hampir satu dekade di dalam penjara karena berbagai dakwaan, antara lain terlibat dalam kampanye perlawanan sipil yang digerakkan Mahatma Gandhi.

Pada 1947, Nehru terpilih menjadi perdana menteri pertama India dan tetap menduduki jabatan itu selama 17 tahun.

Vaclav Havel, Presiden Republik Ceko 1993-2003.AFP/ALAN PAJER Vaclav Havel, Presiden Republik Ceko 1993-2003.
Vaclav Havel

Di masa mudanya, sang penulis Vaclav Havel menghabiskan waktu dengan lebih banyak berhura-hura.

Persinggungannya dengan dunia politik terjadi saat dia terlibat dalam pemberontakan gagal Cekoslovakia pada 1968.

Akibatnya, Havel dilarang berkegiatan di teater dan keluar masuk penjara akibat berbagai dakwaan sebelum menjadi presiden sebagai hasil "Revolusi Beludru" yang menggulingkanpemerintahan komunis.

Baca juga: Perempuan Yazidi Penyintas Kekejaman ISIS Raih Penghargaan Vaclav Havel

Kecintaannya terhadap musik Barat, membuat langkah pertama Havel saat menjadi presiden adalah mengundang Frank Zappa dan Rolling Stone untuk tampil di Praha.

Michelle Bachelet

Michelle Bachelet, presiden perempuan pertama Chile.AFP/RODRIGO ARANGUA Michelle Bachelet, presiden perempuan pertama Chile.
Presiden perempuan pertama Chile ini mengenal politik dri ayahnya, mantan pejabat yang tewas disiksa di tahanan menyusul kudeta militer pada 1973.

Michelle sendiri kemudian ditangkap dan disiksa akibat aktivitas politik bawah tanahnya.

Dia kemudian mengasingkan diri ke Australia lalu ke Jerman Timur sebelum kembali ke Chile untuk mengkampanyekan restorasi demokrasi.

Baca juga: Kroasia Akan Miliki Presiden Perempuan Pertama

Pertama kali terpilih pada 2006, Michelle dua kali menjadi presiden meski tidak berturut-turut.

Tahun ini masa jabatannya berakhir setelah meringankan peraturan terkait aborsi dan mengakui hubungan antara warga sesama jenis kelamin.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com